Stres, depresi, kecemasan, dan masalah psikologis lainnya dapat mempengaruhi pola makan seseorang.
Beberapa orang mungkin menggunakan makanan sebagai mekanisme koping atau mengalami gangguan makan seperti makan berlebihan.
5. Faktor Sosial dan Lingkungan
Faktor-faktor lingkungan seperti akses yang mudah terhadap makanan tidak sehat, promosi makanan olahan, dan gaya hidup yang kurang aktif di sekitar kita dapat berperan dalam perkembangan obesitas.
Selain itu, dukungan sosial dan norma masyarakat juga dapat mempengaruhi perilaku makan dan aktivitas fisik seseorang.
6. Gangguan Metabolik
Beberapa gangguan hormon atau kondisi medis tertentu, seperti hipotiroidisme atau sindrom ovarium polikistik (PCOS), dapat berkontribusi pada peningkatan risiko obesitas.
Baca Juga: Ganjar Tinjau Rumah Warga Terdampak Gempa di Pagedangan Kabupaten Tegal