Lebih lanjut, Ali pun merincikan berbagai metode yang bisa digunakan untuk mengangkut kapal selam KRI Nanggala 402 tersebut. Metode tersebut, mulai dari menusuk, mengait, sampai mengangkat badan kapal secara perlahan.
Baca Juga: Puluhan Travel Gelap Diamankan Polda Metro Jaya Guna Cegat Beroperasinya Antar Pemudik
"Kemudian ada yang menggunakan balon udara serta beragam metode lainnya. Bahkan, kita bisa pakai metode hembusan angin, yang mana angin dihembuskan melalui selang hingga air di dalam kapal terbuang," imbuhnya.
Kendati demikian, Ali mengungkap seluruh metode yang nantinya akan digunakan harus tetap memperhatikan kondisi serta tekanan di bawah air.
"Kalau sudah rusak parah, mungkin agak sulit mengangkat seperti Kurks tersebut. Makanya ini sedang kita diskusikan bagaimana cara pengangkatan yang tepat karena kedalamannya tidak dangkal ya.
Baca Juga: Jadwal Lokasi Mobil Samsat Keliling Tegal, Rabu, 28 April 2021
Lebih dalam daripada tenggelamnya kapal selam Argentina, karena ini dalamnya 838 meter," pungkasnya.***