'Primadona' Batam Kini Jangkau Pasar Internasional

- 17 Februari 2021, 12:28 WIB
Ilustrasi rumput laut.
Ilustrasi rumput laut. /Unplash/Jez Timms/Unsplash

Dia berharap, tahun ini ekspor rumput laut dari Batam semakin meningkat. Terlebih komoditas ini sudah banyak membantu masyarakat nelayan yang selama ini hanya menggantungkan hidupnya mencari ikan.

Bahkan, saat ini, terdapat sekitar 150 Kepala Keluarga nelayan yang bisa menghasilkan rata-rata 180.000-200.000/hari atau sekitar Rp6 jutaan perbulan dari hasil mengumpulkan rumput laut.

"Tentu kita berharap tahun ini bisa meningkat, dan kami dari karantina, siap memberikan kemudahan pelayanan," tandasnya.***

Halaman:

Editor: Lazarus Sandya Wella


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah