Sasar Keluarga Muda, Presiden Minta BKKBN Gunakan Metode Komunikasi Kekinian

- 28 Januari 2021, 13:33 WIB
Presiden Jokowi menyampaikan sambutan pada Pembukaan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kemitraan Program Bangga Kencana, Kamis, 28 Januari 2021, di Istana Negara, Jakarta.
Presiden Jokowi menyampaikan sambutan pada Pembukaan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kemitraan Program Bangga Kencana, Kamis, 28 Januari 2021, di Istana Negara, Jakarta. /Dok.Setkab/

KABAR TEGAL - Presiden RI Joko Widodo meminta jajaran Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) untuk menggunakan strategi baru dalam melakukan upaya pengendalian penduduk dan penyelenggaraan keluarga berencana.

Hal tersebut disampaikannya saat membuka Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kemitraan Program Bangga Kencana, Kamis, 28 Januari 2021, di Istana Negara, Jakarta.

“Saya mengajak BKKBN beserta seluruh jajarannya dari pusat sampai ke desa, untuk menggunakan strategi yang berbeda dalam melakukan pendampingan dalam melakukan pemberdayaan karena kelompok sasaran utama binaan Bapak-Ibu adalah generasi muda, keluarga-keluarga muda yang lebih berkarakter digital,” ujarnya.

Baca Juga: Menteri PANRB: Pengalihan Jabatan Struktural ke Fungsional untuk Perbaiki Kualitas Pelayanan Publik

Presiden menyampaikan, Indonesia tengah menghadapi bonus demografi dan keluarga muda mendominasi keluarga Indonesia saat ini dan ke depan.

“Ini kita semuanya harus tahu dan harus menyiapkan betul, sehingga pada saat Indonesia emas itu yang muncul adalah keluarga yang sehat, keluarga-keluarga yang produktif, keluarga-keluarga yang betul-betul memiliki kualitas. Karena di tangan merekalah nasib bayi yang baru lahir maupun yang akan lahir ke depan,” ujarnya.

Presiden meminta BKKBN menggunakan cara komunikasi yang kekinian dalam melakukan sosialisasi program-program pengendalian penduduk dan penyelenggaraan keluarga berencana kepada keluarga-keluarga muda yang berkarakter digital tersebut.

Baca Juga: Perkosa Anak Tiri Ratusan Kali, Pria Ini Dihukum 1.050 Tahun Penjara

“Semuanya punya gawai, semuanya punya gadget, semuanya punya HP dan sering melihat HP, yang aktif di media sosial. Oleh karena itu, metode komunikasi BKKBN juga harus berubah, harus berkarakter kekinian. Penyampaian-penyampaian informasi, gunakan media-media yang kekinian, sehingga sampai pesan itu ke sasaran yang kita inginkan,” ujarnya.

Halaman:

Editor: Lazarus Sandya Wella


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah