Kapten Purn Sanjoto Terima Kunci Rumah Dari Kasdam IV/Diponegoro

- 25 November 2020, 16:29 WIB
Bedah Rumah merupakan kepedulian semua pihak dalam mewujudkan rumah layak huni bagi veteran perang kemerdekaan, khususnya Sanjoto yang pernah dikunjunginya.
Bedah Rumah merupakan kepedulian semua pihak dalam mewujudkan rumah layak huni bagi veteran perang kemerdekaan, khususnya Sanjoto yang pernah dikunjunginya. /

KABAR TEGAL - Kasdam IV/Diponegoro Brigjen TNI Widi Prasetijono mewakili Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Bakti Agus Fadjari,S.I.P., M.Si. menyerahkan kunci rumah kepada Kapten Cpm Purn Sanjoto anggota Veteran perang kemerdekaan melalui Program bedah rumah yang didanai CSR REI Jawa Tengah dan Detasemen Polisi Militer IV/5 Semarang) di Jalan Belimbing Raya No 34 Kelurahan Peterongan Semarang Selatan, Rabu (25/11)

Pada kesempatan tersebut Kasdam IV/Dip menyampaikan, Bedah Rumah merupakan kepedulian semua pihak dalam mewujudkan rumah layak huni bagi veteran perang kemerdekaan, khususnya Sanjoto yang pernah dikunjunginya.

“Perhatian dalam bentuk bedah rumah ini meski belum sebanding dengan jasa pengorbanannya, minimal bisa memotivasi generasi muda agar bisa mengenang dan menghormati jasa pendahulu. Bahkan juga termotivasi untuk meneruskan cita-citanya membangun bangsa ini lebih baik," papar Brigjen TNI Widi Prasetijono.

Baca Juga: Debat Publik Paslon Pilkada Pekalongan Di TVRI Jateng Aman

Sementara itu Sekretaris Umum LVRI Pusat Marsda TNI Purn FX Soejitno mengapresiasi upaya Gubernur Ganjar Pranowo yang memperhatikan nasib dan kehidupan para veteran, apa yang dilakukan Gubernur Jateng bisa dicontoh para kepala daerah lain, karena masih banyak para veteran yang hidupnya jauh dibawah kesederhanaan.

Sedangkan Ketua DPD REI Jateng Suhartono, beserta anggota, pengusaha real estate yang ada di Jawa Tengah merasa bangga bisa membantu mewujudkan rumah layak huni bagi veteran, khususnya kepada Kapten Cpm Pur Sanjoto.

Baca Juga: Kapolsek Mijen Bagikan Masker Gratis

Sanjoto merasa terharu menerima hasil bedah rumah. “Saya awalnya tidak percaya ketika Pak Ganjar dan Pak Okto ke rumah dan menyatakan niatnya untuk merenovasi rumah. Saya diminta berdiam diri di rumah kontrakan untuk penampungan, tahu-tahu setelah hampir 2 bulan rumah saya sudah jadi bagus dan lengkap diisi perabot baru, saya bersyukur semoga Allah SWT membalas kebaikan semuanya," kata Sanjoto yang sewaktu bergerilya bertugas mengamankan rute gerilya Panglima Besar Jenderal Soedirman di daerah Jumopolo sekitar Surakarta tahun 1948.

Acara penyerahan rumah dihadiri antara lain, Plt Walikota Semarang Tavip Supriyanto, perwakilan Polda Jateng, Lanal Semarang dan Kodim 0733 BS Semarang.***

Editor: Dasuki Raswadi


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah