KABAR TEGAL - Ada perbedaan jadwal puasa Tarwiyah dan Arafah menurut keputusan pemerintah dengan Muhammadiyah. Begini bacaan niat puasa Tarwiyah dan Arafah beserta artinya.
Menjelang Hari Raya Idul Adha 2022, umat muslim biasanya melakukan amalan sunah salah satunya menunaikan ibadah puasa untuk menyambut lebaran yang diperingati setiap tanggal 10 Dzulhijjah.
Ibadah puasa sunah yang sering dikerjakan oleh umat muslim mendekati Hari Raya Idul Adha yakni puasa Tarwiyah dan puasa Arafah.
Baca Juga: Resep Masakan Nusantara, Asem Asem Daging Sapi yang Mudah dan Anti Ribet
Amalan berpuasa sunah menjelang Hari Raya Idul Adha 1443 H menjadi salah satu amalan yang mempunyai keutamaan yang luar biasa.
Puasa Tarwiyah adalah puasa yang dikerjakan umat Islam pada 8 Dzulhijjah, sedangkan puasa Arafah adalah puasa yang dikerjakan umat Islam pada 9 Dzulhijjah.
Diriwayatkan oleh Ibnu An-Najjar dan Abdullah bin Abbas bahwa Nabi Muhammad saw. bersabda, "Puasa di hari Tarwiyah (8 Dzulhijjah) akan mengampuni dosa setahun yang lalu. Sedangkan puasa hari Arafah (9 Dzulhijjah) akan mengampuni dosa dua tahun," (H.R. Tirmidzi).
Baca Juga: 5 Penyebab Penyakit Jantung yang Dapat Sewaktu Waktu Mengintai Anda
Namun pada tahun ini, ada perbedaan pendapat antara keputusan pemerintah dengan Muhammadiyah dalam penetapan Hari Raya Idul Adha 2022.
Berdasarkan keputusan hasil sidang isbat yang digelar Kementerian Agama (Kemenag) RI, Rabu (29/6/2022) lalu, penentuan tanggal 10 Dzulhijjah 1443 H sebagai Hari Raya Idul Adha 2022 jatuh pada tanggal 10 Juli 2022.
Hal ini berbeda dengan Maklumat PP Muhammadiyah Nomor: 01/MLM/I.0/E/2022 yang sudah menetapkan tanggal 10 Dzulhijjah 1443 H jatuh pada tanggal 9 Juli 2022.
Baca Juga: 3 Cara Membasmi Bekas Jerawat Secara Alami dengan Bahan yang Mudah dan Simple
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Pendidikan dan Kaderisasi, KH Abdullah Jaidi, mengimbau agar perbedaan waktu penentuan 10 Dzulhijjah tidak membuat perpecahan di antara masyarakat.
"Marilah kita saling menghormati saling menghargai di antara kita atas perbedaan ini, sehingga tidak menjadikan perpecahan di tengah-tengah kita," ujarnya.
Adapun jadwal puasa sunah Tarwiyah dan Arafah menurut keputusa pemerintah dan berdasarkan Maklumat PP Muhammadiyah adalah sebagai berikut:
1. Jadwal puasa sunah Tarwiyah dan Arafah menurut keputusan pemerintah dan Nahdlatul Ulama (NU):
- 8 Dzulhijjah 1443 H : Jumat, 8 Juli 2022 (Puasa Tarwiyah)
- 9 Dzulhijjah 1443 H : Sabtu, 9 Juli 2022 (Puasa Arafah)
Baca Juga: Vaksin Booster Jadi Syarat Mobilitas Rakyat, Tanggapan Netizen: Ada Wajib Booster Keempat Ga?
2. Jadwal puasa sunah Tarwiyah dan Arafah berdasarkan Maklumat PP Muhammadiyah Nomor: 01/MLM/I.0/E/2022 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadan, Syawal, dan Dzulhijjah 1443 H:
- 8 Dzulhijjah 1443 H : Kamis, 7 Juli 2022 (Puasa Tarwiyah)
- 9 Dzulhijjah 1443 H : Jumat, 8 Juli 2022 (Puasa Arafah)
Baca Juga: Arti dan Asal Usul Melanesia, Ras Bagian Timur Indonesia yang Dikenal Dengan Ragam Kekayaan Alamnya
Bacaan niat puasa Tarwiyah
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ يَوْمِ التَّرْوِيَةِ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin ‘an adā’i sunnati yaumit tarwiyah lillâhi ta‘ālā.
Artinya, “Aku berniat puasa sunnah Tarwiyah esok hari karena Allah SWT.”
Baca Juga: Mengaku Sebagai Boneka Selama Membina Rumah Tangga Dengan Angga Wijaya, Dewi Persik Dihujat Netizen
Bacaan niat puasa Arafah
نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِّلِه تَعَالَى
Nawaitu shouma arafata sunnatan lillahi ta'ala
Artinya : "Saya niat puasa sunah Arafah karena Allah Ta'ala."
Sebagai informasi, selain puasa sunah ada amalan-amalan lain yang dianjurkan dapat dilakukan di bulan Dzulhijjah seperti membaca al-quran, berzikir, sedekah, kurban dan haji.
Demikian jadwal puasa sunah Tarwiyah dan Arafah beserta niat dan artinya. Ibadah puasa sunah ini mempunyai keutamaan yang begitu besar dan sayang jika dilewatkan.***