Bacaan Niat Puasa Dzulhidjjah, Tarwiyah, Arafah 1443 H Arab dan Arti Latin Lengkap dengan Jadwal Puasa

29 Juni 2022, 12:26 WIB
Bacaan Niat Puasa Dzulhidjjah, Tarwiyah, Arafah 1443 Arab dan Arti Latin Lengkap dengan Jadwal Puasa /Pixabay/Ahmadi19/

KABAR TEGAL - Simak berikut bacaan niat puasa Dzulhidjjah, Tarwiyah, Arafah, lengkap dengan jadwal puasa 1443 H. Berikut lengkap menggunakan arab dan latin dalam terjemahan Bahasa Indonesia.

Bulan Dzulqoidah akan segera berakhir, umat muslim di seluruh dunia memasuki bulan Dzulhijjah 1443 H.

Dimana pada bulan Dzulhijjah umat muslim bergama Islam di seluruh dunia termasuk Indonesia yang mayoritas masyarakatnya beragama Islam, akan menjalakankan salah satunya amalan sunnah puasa Dzulhijjah.

Baca Juga: Keutamaan Puasa Sunnah Tarwiyah dan Arafah Serta Kemuliaan Yang Diperoleh, Yuk Lihat Selengkapnya!

Hal ini sesuai dengan hadist yang mengatakan bahwa 10 hari bulan Dzulhijjah adalah hari yang agung di sisi Allah SWT.

Dari Ibnu Umar ra, Rasulullah SAW bersabda:

مَا مِنْ أَيَّامٍ أَعْظَمُ عِنْدَ اللَّهِ وَلَا أَحَبُّ إِلَيْهِ الْعَمَلُ فِيهِنَّ مِنْ هَذِهِ الْأَيَّامِ الْعَشْرِ

Artinya: “Tidak ada hari-hari yang lebih agung di sisi Allah dan amal shalih di dalamnya lebih dicintai oleh-Nya daripada hari yang sepuluh (sepuluh hari pertama dari Dzulhijjah).” (HR. Ahmad)

Dalam bulan Dzulhijjah ini juga Rasulullah SAW mengerjakan amalan berupa Puasa 9 hari menjelang Idul Adha.

كَانَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- يَصُومُ تِسْعَ ذِى الْحِجَّةِ وَيَوْمَ عَاشُورَاءَ وَثَلاَثَةَ أَيَّامٍ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ أَوَّلَ اثْنَيْنِ مِنَ الشَّهْرِ وَالْخَمِيسَ

Artinya: “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa berpuasa pada sembilan hari awal Dzulhijah, pada hari Asyura (10 Muharram), berpuasa tiga hari setiap bulannya, awal bulan di hari Senin dan Kamis.” (HR. Abu Dawud)

Baca Juga: Wapres Ma'ruf Amin Bersama MUI Akan Buat Fatwa Soal Penggunaan Ganja untuk Alasan Medis di Indonesia

Jika merujuk pada jadwal puasa metode hisab kalender Islam yang diumumkan Muhammadiyah, 1 Dzulhijjah 1443 H akan jatuh pada Kamis, 30 Juni 2022.

Dengan begitu, puasa sunnah 9 hari pertama di Bulan Dzulhijjah dapat dimulai dari tanggal 30 Juni hingga 8 Juli 2022.

Lalu, puasa Tarwiyah dilaksanakan pada 8 Dzulhijjah yang jatuh pada Kamis, 7 Juli 2022.

Kemudian, puasa Arafah yang dilaksanakan pada 9 Dzulhijjah bertepatan pada Jumat, 8 Juli 2022.

Meskipun demikian, sebagian umat Islam masih harus menunggu sidang isbat dari Kementerian Agama (Kemenag) pada Rabu, 29 Juni 2022.

Baca Juga: Niat Puasa Sunnah Tarwiyah dan Arafah, Beserta Ketentuan Menjalankanya

Dirangkum Kabartegal.Pikiran-Rakyat.com dari berbagai sumber yang diambil.

Niat Puasa Dzulhijjah

Arab:

نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ ذِيْ الْحِجَّةِ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى

Latin: Nawaitu shouma syahri dzil hijjah sunnatan lillahi ta’ala

 

Artinya: Saya niat puasa sunnah bulan Dzulhijjah karena Allah Ta’ala.

Niat Puasa Tarwiyah

Arab:

نَوَيْتُ صَوْمَ تَرْوِيَةَ سُنَّةً لِّلِه تَعَالَ

Latin: Nawaitu shouma tarwiyata sunnatan lillahi ta’ala

Artinya: Saya niat puasa Tarwiyah, sunnah karena Allah ta’ala.

Niat Puasa Arafah

Arab:

نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِّلِه تَعَالَى

 

Latin: Nawaitu shouma arafata sunnatan lillahi ta’ala

Artinya : Saya niat puasa sunnah Arofah karena Allah Ta’ala.

Baca Juga: Keutamaan Puasa Sunnah Tarwiyah dan Arafah Serta Kemuliaan Yang Diperoleh, Yuk Lihat Selengkapnya!

Itulah niat puasa Dzulhidjjah, Tarwiyah, Arafah, serta jadwal puasa 1443 H yang bisa dipahami.***

Editor: Lazarus Sandya Wella

Tags

Terkini

Terpopuler