In Memorable Siu Ban Ci Muslimah Tionghoa Ibunda Raden Fatah

- 10 Januari 2022, 16:42 WIB
Foto ilustrasi Cover buku Sabda Palon 4, Pudarnya Surya Majapahit
Foto ilustrasi Cover buku Sabda Palon 4, Pudarnya Surya Majapahit /Kabar Tegal / Anis Yahya/

Setelah melahirkan Raden Patah (dari Brawijaya V), putri Tiongkok Siu Ban Ci dinikahi Arya Damar (alias Swan Liong) dan melahirkan Raden Kusen (alias Kin San).

Baca Juga: Menjadi Sekolah Penggerak di Kota Tegal? Apa Saja Syaratnya?

Raden Patah memiliki banyak nama, diantaranya Praba atau Raden Bagus Kasan (Hasan), yang memiliki nama Tionghoa Jin Bun sehingga disebut juga Senapati Jimbun atau Panembahan Jimbun.

Gelar takhtanya, Senapati Jimbun Ningrat Abdurrahman Panembahan Palembang Sayidin Panatagama
Sultan Syah Alam Akbar al-Fatah. (1455–1518).

Menurut kronik Tiongkok dari Kuil Sam Po Kong Semarang, ia memiliki nama Tionghoa yaitu Jin Bun tanpa nama marga di depannya, karena hanya ibunya yang berdarah Tionghoa. Jin Bun artinya orang kuat. Nama tersebut identik dengan nama Arabnya "Fatah (Patah)" yang berarti kemenangan.

Asal usul pendiri Kerajan Demak ini menurut Purwaka Caruban Nagari, nama asli selir Tionghoa adalah Siu Ban Ci, putri Tan Go Hwat dan Siu Te Yo dari Gresik. Tan Go Hwat merupakan seorang saudagar dan juga ulama bergelar Syaikh Bantong (alias Kyai Batong).

Menurut Suma Oriental karya Tome Pires, pendiri Demak bernama Pate Rodin, cucu seorang masyarakat kelas rendah di Gresik.

Menurut kronik Tiongkok dari kuil Sam Po Kong, nama panggilan waktu Raden Patah masih muda adalah Jin Bun, putra Kung-ta-bu-mi (alias Bhre Kertabhumi alias Brawijaya V) raja Majapahit (versi Pararaton) dari selir Tionghoa Siu Ban Ci.

Kemudian selir Tionghoa diberikan kepada seorang berdarah setengah Tionghoa bernama Swan Liong di Palembang. Swan Liong merupakan putra Yang-wi-si-sa (alias Hyang Purwawisesa) dari seorang selir Tiongkok.

Dari perkawinan kedua itu lahir Kin San (alias Raden Kusen). Kronik Tiongkok ini menceritakan tahun kelahiran Jin Bun adalah 1455.

Halaman:

Editor: Lazarus Sandya Wella


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah