Bupati Tegal Hj. Umi Azizah Lantik Jajaran Pengurus Gabungan Oraganisasi Wanita Masa Bakti 2020-2025

- 16 Desember 2020, 18:11 WIB
Bupati Tegal Hj. Umi Azizah melantik jajaran pengurus Gabungan Organisasi Wanita (GOW) untuk masa bakti 2020 - 2025.
Bupati Tegal Hj. Umi Azizah melantik jajaran pengurus Gabungan Organisasi Wanita (GOW) untuk masa bakti 2020 - 2025. /

 

KABAR TEGAL - Bupati Tegal Hj. Umi Azizah melantik jajaran pengurus Gabungan Organisasi Wanita (GOW) untuk masa bakti 2020 - 2025. Pelantikan yang berlangsung Rabu 16 Desember 2020 di Pendopo Rumah Dinas dihadiri Alfiyah Wa'ari Ketua GOA, Muda'i, Kabag Kesra Elly Hidayah Dinas BKKBN, Ny. Sabillah Ardie Ketua Tim Penggerak PKK Kab Tegal. Agus Subagyo Staf Ahli Bupati, Suspriyanti Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UMKM dan sejumlah tamu undangan lainnya.

Dalam kata sambutan Bupati mengungkapkan rasa bangganya terhadap ketua GOW yang baru serta jajaran pengurus PKK Kabupaten Tegal. Maupun Dharma Wanita Persatuan dan para pimpinan organisasi wanita yang berjumlah 32 organisasi wanita di Kabupaten Tegal yang telah menunjukkan kerja nyata.

Baca Juga: Musyawarah Wilayah Jawa Tengah Forum Kewirausahaan Pemuda Digelar Secara Online dan Offline

Menurut Bupati terkait dengan penerapan protokol kesehatan di era pandemi covid ini meskipun jumlah kasus terus meningkat ini tidak bisa menjadi tolak ukuran. Karena ketika pasien covid ditemukan kemudian tidak diadakan pelacakan secara serius maka jumlahnya tetap stagnan, ujar Bupati.

Kabupaten Tegal menurut Bupati saat sekarang ini sudah memiliki alat digital PCR sehingga begitu ditemukan pasien positif atau tidak bisa langsung terdeteksi. "Dan frekuensinya akan cepat ditemukan hasil negatif ataukah positif. Pelacaknya lebih cepat sehingga hasilnya juga lebih cepat akurat kita ketahui bersama. Kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinkes sampai hari ini pasien positif covid di Kabupaten Tegal sudah 2900 lebih sedikit mendekati 3000" ungkap Bupati

Dubagian lain Bupati menyampaikan informasi saat ini ada 73.000 warga Kabupaten Tegal yang merantau di Jabodetabek. "Tercatat tertinggi se-Jawa Tengah. Jabodetabek tertinggi se-Jawa dan kota-kota besar lainnya. Sehingga sekarang sudah sangat sulit membedakan cluster - cluster dari mana" ujar Bupati.

Akibat wabah covid 19 angka kemiskinan di Kabupaten Tegal terus merangkak naik. Ini terjadi tidak hanya di Kab. Tegal namun juga di seluruh Indonesia bahkan dunia. Sebagai Bupati telah bekerja keras selama hampir 7 tahun. Namun merasakan kemunduran 2 tahun kebelakang akibat covid 19

Baca Juga: Kodim Batang Gelar Doa Bersama Peringati Hari Juang TNI - AD 2020

Kemiskinan dan pengangguran tidak hanya terus merangkak naik, namun diera pandemi covid 19 ini juga tingkat stress dan kecemasan warga terus ada peningkatan. "Dibandingkan dengan laki-laki, perempuan di Kab Tegal yang mengalami stres tercatat hingga 57 %. Hal yang luar biasa ini mungkin disebabkan oleh banyaknya kaum lelaki yang menganggur akibat PHK dan sulit cari penghasilan" pungkas Bupati.

Halaman:

Editor: Chaerul Azmi


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x