Ia menyebut, peremajaan GOR dilukis mural lantaran beberapa usulan dari pemuda desa yang kerapkali melihat di berbagai kota – kota besar usai bepergian dan menonton di media youtube.
“Karena di setiap bangunan sudut – sudut kota akan menjadi hidup ketika diberikan sentuhan seni lukis mural yang beraneka ragam, sehingga dapat memudahkan orang-orang yang singgah atau berkunjung untuk terus mengingat keindahannya. Bahkan menjadi ikon suatu tempat dengan penampilan yang beda,” jelasnya.
Sementara Supriyanto, S.Pd yang akrab dipanggil kang upri mengungkapkan, seniman mural Gus Bill dipilih karena pengalaman dalam menorehkan lukisan mural yang berkarakter khas mata hati yang filosofinya sangat dalam mengena, berkesan baik dan dinamis.
“Untuk biaya sebenarnya minim yang didapat dari modal Bumdes Mekar Saluyu, Desa Kamal. Tapi alhamdulillah Gus Bill menyambut baik secara kekeluargaan langsung mengapresiasinya dan mendukung langsung tanpa tawar-menawar untuk merealisasikan ide para pengurus dengan anggaran yang seadanya,” ungkapnya.
Diharapkan, pemerintah daerah Kabupaten Brebes melalui Pj Bupati yang baru Urip Sihabudin, agar secepatnya bisa melakukan pembenahan infrastruktur jalan-jalan desa agar bisa mendukung akses aktifitas warga sehari-hari.***