Cegah Konflik Sosial, Asisten Intelejen Kasad Sampaikan Pentingnya Sinergitas Masyarakat di Makodim Brebes

- 8 Juni 2022, 14:03 WIB
Asisten intelejen KASAD sampaikan pentingnya sinergitas masyarakat dalam mencegah konflik sosial
Asisten intelejen KASAD sampaikan pentingnya sinergitas masyarakat dalam mencegah konflik sosial /Sri Yatni

“Aksi seperti ini jelas sangat berbahaya dan meresahkan masyarakat karena akan memicu perpecahan atau konflik sosial, ini harus cepat kita antisipasi bersama,” tegasnya.

Menurutnya, itu adalah kelompok radikal yang ingin menggantikan ideologi Pancasila dengan ideologi khilafah islam yang dipimpin seorang khalifah dengan penegakan hukum islam saja.

Padahal kita ketahui bersama bahwa ideologi Pancasila, perumusannya dulu juga melibatkan para tokoh lintas agama.

Baca Juga: Ketik NIK KTP di Link eform.bri.co.id, Cek Penerima BLT UMKM atau Banpres BPUM 2022 Rp600 Ribu

Sedangkan Dandim Brebes Letkol Armed Mohamad Haikal Sofyan, M.Han melalui Pasi Intel Kapten Infanteri Yatno menyampaikan harapan agar melalui Binkom itu bisa meningkatkan koordinasi antara Kodim dengan komponen masyarakat untuk mencegah potensi konflik.

Hal tersebut guna menangkal aktivitas radikalisme, terorisme, dan intoleransi. Ia juga meminta agar seluruh komponen masyarakat tidak mudah terprovokasi.

Ia mendorong desa-desa dan kelurahan di Brebes untuk segera merealisasikan kampung pancasila, lebih mengaktifkan Siskamling, dan jogo tonggo, sebagai alarm pertama bagi warga lainnya. Upaya itu minimal jelas akan membatasi ruang lingkup gerakan terlarang.

Baca Juga: KUNCI JAWABAN Tebak Kata Shopee Tantangan Harian Rabu 8 Juni 2022 dari Huruf ALASMME

“Kampung Pancasila bertujuan untuk menumbuhkan kembali kecintaan kepada NKRI, juga lebih menguatkan kembali rasa toleransi antar umat beragama, serta semangat gotong-royong sebagai sesama warga bangsa,” ujarnya.

“Sekali lagi, teruslah yakin bahwa nilai-nilai luhur Pancasila adalah jalan keluar untuk menghadapi segala persoalan bangsa apapun zamannya. Ingat, sampai detik ini, rakyat Indonesia yang sangat majemuk masih bisa hidup dengan rukun, nyaman, tentram dan damai karena Pancasila,” tandasnya.***

Halaman:

Editor: Lazarus Sandya Wella


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah