KABAR TEGAL - Kasus pembunuhan anak kandung yang dilakukan ibunya sendiri di Tonjong Brebes memasuki babak baru, Polisi saat ini masih mendalami kejiwaan pelaku.
Hal tersebut dinyatakan oleh Kapolres Brebes AKBP AKBP Faisal Febrianto saat konferensi pers di Halaman Polres Brebes, Senin, 21 Maret 2022.
"Kami saat ini masih mendalami kejiwaan pelaku KU(40) dengan dilakukan observasi oleh dokter kejiwaan di RS karena belum dapat dimintai keterangan," kata Kapolres.
Menurutnya, pelaku belum bisa dimintai keterangan karena ketika ditanya selalu memberikan jawaban yang berubah-ubah dan melantur.
"Kami sudah melakukan interogasi awal kepada saksi-saksi dan pelaku, namun pelaku pada saat dilakukan pemeriksaan masih belum stabil dan jawabannya selalu ngelantur/ngacau,” ujar Kapolres.
Dalam pemeriksaan awal, pelaku mengaku tega melakukan hal tersebut karena adanya bisikan gaib.
"Pelaku mengaku dalam pemeriksaan awal mendapat bisikan untuk membunuh anaknya karena apabila tidak dibunuh hidupnya akan susah," katanya.
Barang bukti yang berhasil diamankan berupa sprei, bantal dan pakaian korban serta pisau cutter yang diduga digunakan untuk melukai korban.