Dua Korban Kapal Tenggelam Kembali Ditemukan Tim SAR Gabungan di Waduk Kedung Ombo

- 17 Mei 2021, 11:00 WIB
Tim SAR gabungan berhasil mengevakuai 2 korban perahu tenggelam di Waduk Kedung Ombo Boyolali, Jawa Tengah.
Tim SAR gabungan berhasil mengevakuai 2 korban perahu tenggelam di Waduk Kedung Ombo Boyolali, Jawa Tengah. /- Foto : Instagram @basarnas_jateng/

KABAR TEGAL - Korban tenggelamnya sebuah perahu di objek wisata Waduk Kedung Ombo Dukuh Bulu, Desa Wonoharjo, Kecamatan Kemusu, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, kembali ditemukan.

Kedua korban ditemukan oleh Tim SAR gabungan, sehingga kini sembilan korban hilang sudah ditemukan seluruhnya.

Kepala Bidang Darurat BPBD Kabupaten Boyolali Kurniawan Fajar Prasetyo, selaku koordinator pencarian korban di lokasi kejadian Wonoharjo Boyolali, Senin 17 Mei 2021, mengatakan, SAR menemukan satu korban atas nama Jalal yang masih berusia 1,5 tahun, warga Pilangrejo Boyolali pada Minggu 16 Mei 2021 sekitar pukul 21.00 WIB.

Baca Juga: Bahaya Konsumsi Minuman Kaleng Dalam Jangka Panjang, Berikut Penjelasan Para Ahli

Tim SAR pada proses pencarian korban, pada hari Minggu, dimulai sekitar pukul 19.00 WIB dengan cara senyap membawa jaring dan penerangan lampu menemukan jasad Jalal, sekitar pukul 21.00 WIB.

Korban hilang terakhir atas nama Nikem Safitri 8 tahun, warga Gobrogan ditemukan oleh SAR pada Senin sekitar pukul 05.15 WIB. Sehingga, sembilan korban perahu tenggelam yang hilang seluruhnya sudah ditemukan.

Jenazah korban Jalal kemudian dievakuasi dan dibawa ke RSUD Waras Wiris Andong Boyolali untuk diidentifikasi. Begitu juga penemuan korban terakhir atas nama Niken Safitri kini jenazahnya sudah di RSUD Waras Wiris.

Baca Juga: Akibat 23 Warga Terpapar Covid-19, Satu RT Diisolasi di Solo

Menurut Kurniawan yang juga selaku Koordinator SAR pencarian perahu tenggelam dengan ditemukan dua korban tersebut sehingga seluruh korban sebanyak 9 orang tenggelam sudah ditemukan semuanya dalam kondisi meninggal dunia.

Kurniawan menjelaskan SAR dalam pencarian korban dengan metode ngebor atau membuat manuver air dengan perahu karet. Hal ini, dengan tujuan membuat gelombang air agar jasad korban muncul ke permukaan.

"Metode ini, ternyata betul korban yang di kedalaman air lebih dari 20 meter muncul bergeser di permukaan air kemudian baru dievakuasi," kata Kurniawan seperti dikutip dari Antara pada Senin 17 Mei 2021.

Baca Juga: Barcelona Siap 'Cuci Gudang' di Bursa Transfer, 14 Pemain Akan Dijual

Diketahui kebanyakan korban adalah anak-anak yakni Zamzam Tabah Oktaviana (7), Tri Iriana Wahyu Ningtyas (27) ibu dari korban Zamzam, Acek Jalil Rasid (4), Destri Pramaswati (8), Jalal (1,5), warga dan terakhir Nikem Safitri (8).***

Sebelumnya, sebuah perahu yang ditumpangi sekitar 20 orang wisatawan lokal mengalami kecelakaan air tenggelam di Waduk Kedung Ombo, Dukuh Bulu Desa Wonoharjo Kecamatan Kemusu, Kabupaten Boyolali Jawa Tengah, Sabtu, sekitar pukul 11.00 WIB.

Menurut Kepala Polsek Kemusu Polres Boyolali AKP Cahyo Nugroho perahu yang ditumpangi 20 orang tersebut mengalami kecelakaan tenggelam saat wisatawan akan makan menuju ke Warung Apung Dukuh Bulu Desa Wonoharjo Kemusu sekitar pukul 11.00 WIB Dari 20 penumpang perahu tersebut 11 orang selamat dan 9 orang ditemukan meninggal dunia.***

 

Editor: Dwi Prasetyo Asriyanto

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah