Harga Obat Covid-19 di Papua Tembus Rp25 Juta, TNI-Polri Buru Mafia Obat

- 24 Juli 2021, 16:34 WIB
Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D. Fakhiri.
Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D. Fakhiri. /Dok. Divisi Humas Polri/

Osimin yang sudah lima tahun masuk daftar pencarian orang (DPO) dibekuk di Kampung Wandigobak, Kabupaten Puncak Jaya.

Baca Juga: Kapolri Instruksikan Polda dan Polres Lakukan Patroli Skala Besar Bagikan Bansos

Direktur Reskrimum Polda Papua Kombespol Faisal Ramadhani menyatakan, Osimin kini diinterogasi di Mapolres Puncak Jaya.

’’Dia mendapat vonis seumur hidup tahun 2014, tapi kabur dari Lapas Abepura pada 2018,’’ terangnya.

Osimin yang punya nama lain Ustel Bin Laden diketahui sering memalak sopir truk yang melintas di jalan baru menuju Philia.

Baca Juga: Mendes PDTT Minta BLT DD Diprioritaskan Bagi Masyarakat Terdampak Covid-19

Dia juga terlibat dalam penyerangan Polsek Pirime pada November 2012. Bukan cuma itu, Osimin terlibat dalam upaya penghadangan dan penembakan Kapolda Papua pada 2012. Saat itu Kapolda Papua dijabat Tito Karnavian (kini Mendagri).

’’Dia ditangkap Timsus Polda Papua pada 15 Juli 2013. Namun, yang bersangkutan kabur dari Lapas Abepura pada 8 Januari 2016,” jelasnya.

Selanjutnya, Osimin terlibat dalam penembakan tukang ojek bernama Yanmar di Kampung Popome, Kabupaten Puncak Jaya, pada 2018.

Dia juga terlibat dalam kontak tembak dengan personel Satgas Nemangkawi di Kampung Popome pada 2018.***

Halaman:

Editor: Dwi Prasetyo Asriyanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah