BMKG : Sepekan ke Depan 26 Wilayah Berpotensi Hujan Lebat dan 4 Wilayah Siaga Banjir

- 10 Februari 2021, 16:27 WIB
Ilustrasi cuaca.
Ilustrasi cuaca. /pixabay.com/WikimediaImages

Baca Juga: Erick Thohir Keluarkan Surat Edaran Larangan Keluar, Bagi Pegawai Plat Merah Selama Imlek

Sedangkan untuk Potensi pertumbuhan Awan Cumulonimbus (Cb) di wilayah udara Indonesia dengan persentase cakupan spasial maksimum antara 50-75 persen (OCNL/Occasional) untuk periode 8 – 14 Februari 2021 berpotensi di wilayah sebagai berikut: Bengkulu, Lampung, Sumatera Selatan, Kep. Bangka Belitung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, NTB, NTT, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, sebagian Papua Barat, sebagian Papua, perairan barat Bengkulu, Laut Jawa, Samudra Hindia selatan Jawa, Selat Makasar, Laut Banda, Laut Arafuru.

Untuk Prakiraan Gelombang sepekan kedepan, dengan ketinggian 1,25 - 2,5 meter (kategori sedang) berpeluang terjadi di perairan utara Sabang, perairan barat Aceh hingga Kep. Nias, perairan Bengkulu, perairan Kep. Anambas - Natuna, Laut Natuna, perairan timur Lingga - Bintan, Selat Karimata, Laut Jawa, Selat Makasar, Laut Flores, perairan Bau-bau dan Wakatobi, perairan Kep. Sermata hingga Tanimbar, perairan selatan Kep. Kai - Aru, Laut Banda, Laut Sulawesi, perairan Kep. Sangihe - Talaud, Laut Maluku bagian utara, Laut Halmahera, perairan utara Papua Barat hingga Papua, Laut Arafuru.

Sedangkan gelombang dengan ketinggian 2,5 - 4,0 meter (kategori tinggi) berpeluang terjadi di Laut Natuna Utara, perairan barat Kep. Mentawai, perairan Enggano, perairan barat Lampung, Samudra Hindia barat Kep. Mentawai hingga Lampung, Selat Sunda bagian selatan, perairan selatan Jawa hingga P. Sumba, Selat Bali - Lombok - Alas bagian selatan, Samudra Hindia selatan Jawa hingga NTT.

Baca Juga: Cukup Terapkan 5 Tips Ini, Aman Rayakan Imlek di Masa Pandemi Covid-19

Masyarakat diimbau agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap dampak yang dapat ditimbulkan oleh kondisi cuaca ekstrem seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang, dan jalan licin.

Sebagaimana diketahui, berdasarkan catatan BMKG, sebagian besar wilayah Indonesia (96 persen dari 342 Zona Musim) saat ini telah memasuki musim hujan.
Hal ini juga telah diprediksi sejak Agustus 2020 lalu, bahwa terkait dengan puncak musim hujan akan terjadi pada Januari - Februari 2021 di sebagian Sumatera bagian selatan, sebagian besar Jawa termasuk DKI Jakarta, sebagian Kalimantan, Bali, Nusa Tenggara, sebagian Sulawesi, sebagian Maluku, sebagian Papua Barat dan bagian selatan Papua.

"Berdasarkan kondisi tersebut, maka kewaspadaan akan potensi cuaca ekstrem harus terus ditingkatkan," imbuh Guswanto.***

Halaman:

Editor: Lazarus Sandya Wella


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah