Waduh! Nelayan Malah Ditangkap Polisi Usai Temukan Mutiara Senilai Rp4,8 Miliar

11 Februari 2021, 06:43 WIB
Ilustrasi mutiara./unsplash /

KABAR TEGAL- Seorang nelayan asal Thailand menemukan salah satu mutiara termahal di dunia, yaitu mutiara Melo jeruk langka. Nelayan Thailand itu bernama Hatchai Niyomdecha.

Namun, beberapa saat kemudian, nelayan Thailand itu ditangkap pihak kepolisian karena diketahui merayakan kekayaan yang dia dapat dengan mengadakan pesta sabu bersama teman-temannya.

Untuk merayakan kekayaannya tersebut, nelayan Thailand itu mengundang teman-temannya ke rumahnya di Nakhon Si Thammarat, Thailand, pada Jumat setelah ditawari 10 juta Baht (Rp 4,8 miliar) untuk mutiara langka tersebut.

Baca Juga: Rilis Hasil Laporan Awal, KNKT Jelaskan Penyebab Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ-182

Polisi dilaporkan menemukan ribuan tablet metamfetamin oral di rumah pria itu setelah dihubungi oleh tetangganya yang mengeluh tentang musik yang keras dan mengklaim mereka bisa mencium bau narkoba.

Seperti yang di beritakan Pikiran-Rakyat.com pada artikel "Temukan Mutiara Langka Seharga Rp 4,8 Miliar, Nelayan di Thailand ini Malah Ditangkap Polisi", nelayan Thailand itu menjadi berita utama di seluruh dunia minggu lalu setelah dia menemukan mutiara langka tersebut

Salah satu mutiara termahal di dunia ditemukan saat dia mengambil tiram di pantai dekat rumahnya.

Saat petugas bersenjata menggerebek properti Niyomdecha, tiga paket berisi zat yang tidak diketahui dan ribuan tablet diduga ditemukan.

Beberapa pipa sabu juga dikatakan telah ditemukan di dalam rumah tersebut.

Baca Juga: Tak Sengaja Bertemu Ita, Ganjar Diskusi Terkait Penanganan Banjir di Semarang

Polisi menyita barang-barang tersebut, yakni dua kotak dengan zat yang tidak diketahui dan satu kotak tablet metamfetamin oral yang diperkirakan berisi 16.000 buah yang disembunyikan di dekat rumah keluarga.

Niyomdecha membantah bahwa kotak-kotak itu adalah miliknya tetapi ketika polisi melakukan tes forensik pada paket-paket itu, mereka menemukan sidik jarinya di seluruh kotak.

Kolonel Polisi Chokdee Srimuang mengatakan mereka sedang menyelidiki nelayan tersebut atas jumlah obat yang tidak biasa dan juga menyelidiki keterlibatan anggota keluarganya yang tinggal bersamanya.

Baca Juga: Parkir Sembarangan, 211 Motor Kena 'Operasi Cabut Pentil' di Kalibata

Niyomdecha membantah tuduhan narkoba tersebut. Dia kemudian dibawa ke kantor polisi dan ditahan saat diinterogasi.

Nelayan Thailand berusia 37 tahun itu diketahui menemukan mutiara langka itu saat sedang mengambil kerang bersama keluarganya pada 27 Januari lalu.

Dia menemukan pelampung yang dibuang terdampar ke pantai dengan sejumlah cangkang termasuk tiga cangkang keong yang menempel padanya, yang dibawa pulang oleh saudara laki-lakinya Worachat Niyomdecha (35).

Mereka memberikan cangkang siput kepada ayah mereka, Bangmad Niyomdecha, 60 tahun, yang sedang dalam proses pembersihan ketika menemukan mutiara - yang berukuran sekitar 10 pence.***

Editor: Lazarus Sandya Wella

Tags

Terkini

Terpopuler