Tengah Meliput Kerumunan, Wartawan Malah Diseret Sekuriti Mall

- 18 Mei 2021, 07:30 WIB
Kerumunan masa di Mall Suzuya
Kerumunan masa di Mall Suzuya /

KABAR TEGAL - Sekuriti atau petugas Satuan Pengamanan (Satpam) Mall Suzuya Lhokseumawe diduga melakukan tindakan kekerasan dengan menyeret seorang wartawan media daring atau online saat meliput berita.

Raja Al-Kautsar, wartawan yang diseret sekuriti di Lhokseumawe, Minggu 16 Mei 2021 mengatakan peristiwa tersebut saat Raja Al-Kautsa meliput kerumunan massa di Mall Suzuya yang melanggar protokol kesehatan COVID-19, Sabtu 15 Mei 2021 sekira pukul 21.00 WIB.

Ketika hendak mengonfirmasi kepada manajer mal, kata Raja Al-Kautsar, tiba-tiba dua orang satpam menyeret dirinya keluar tempat pembelanjaan itu meskipun sudah memperlihatkan kartu identitas wartawan.

 Baca Juga: Jokowi: Hasil TWK Hendaknya Tak Jadi Dasar Pemberhentian 75 Pegawai KPK yang Tidak Lolos

"Saat itu, saya meliput bersama rekan dari media lainnya, Edi Sukmawan terkait kerumunan orang di tengah pandemi COVID-19 di mal tersebut," kata Raja Al-Kautsar di Lhokseumawe, Minggu.

Raja Al-Kautsar mengatakan sekuriti menyeret dirinya, petugas pengamanan mal tersebut meminta surat izin dari kepolisian.

Sekuriti tersebut juga tidak mengindahkan setelah dijelaskan tugas peliputan jurnalis.

 Baca Juga: Viral! Kang Mus Kena Razia Penyekatan Mudik, Netizen: Preman Aja Senyum Pas Dihadang Petugas

"Saya sopan meminta izin kepada satpam bertemu manajer. Akan tetapi, saya dihadang tidak diperbolehkan masuk. Bahkan tangan saya diapit oleh dua Satpam Suzuya layaknya seperti pencuri," ujar Raja.

"Saya tidak terima dengan perlakuan tersebut. Sudah jelas ini merupakan tindakan melanggar Undang-Undang Pers nomor 40 tahun 1999 tentang karena telah menghalang-halangi kerja jurnalis," Sambungnya Raja.

Halaman:

Editor: Dwi Prasetyo Asriyanto

Sumber: Instagram


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x