KABAR TEGAL - Dalam upaya menekan kasus penyebaran Covid-19 di Indonesia, pemerintah berlakukan larangan mudik lebaran 2021.
Larangan mudik lebaran ini berlaku mulai tanggal 6 mei 2021 kemarin hingga 17 mei 2021.
Menanggapi hal tersebut Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate mengajak masyarakat untuk lebaran digital sehingga tidak perlu melakukan kontak fisik yang beresiko menularkan virus Covid-19.
Baca Juga: Kurangi Impor, Pemerintah Dorong Pengembangan Pabrik Garam Industri
"Kita canangkan bersama-sama melakukan lebaran tahun ini sebagai lebaran digital. Lebaran digital itu keren," kata Johnny dalam keterangan tertulisnya saat Diskusi Media Forum Merdeka Barat 9 (FMB 9) bertajuk 'Jaga Keluarga, Tidak Mudik', secara virtual. Dikutip KabarTegal.com dari PikiranRakyat.com
Peniadaan mudik lebaran 2021 bukanlah penghalang untuk melakukan silahturahmi ke sanak saudara, karena pada saat ini perkembangan teknologi sudah semangkin maju jadi bukan hal yang sulit melakukan silaturahmi secara digital.
"Merayakan acara hari besar hari lebaran nanti secara virtual tetap meriah. Dalam keluarga sendiri dengan berkomunikasi dengan memanfaatkan teknologi yang ada," tuturnya.
Baca Juga: Cek Posko Penyekatan, Ganjar Panjat Truk Guna Pastikan Tak Ada Pemudik
Untuk mendukung hal tersebut, Johnny menyatakan Kemenkominfo akan menggandeng sejumlah opetator layanan komunikasi, sehingga masyarakat di berbagai wilayah dapat menikmati jaringan telekomunikasi yang berkualitas.
"Hal ini penting, demi kelancaran proses lebaran digital yang menjadi pilihan perayaan hari raya tahun ini," tuturnya.***