Apakah Daging Hewan yang Terjangkit PMK Boleh dikonsumsi, Amankan Bagi Kesehatan, Begini Pendapat Pakar

- 2 Juli 2022, 14:07 WIB
pendapat pakar mengenai keamanan mengonsumsi daging sapi yang terjangkit Penyakit Mulut dan Kuku PMK
pendapat pakar mengenai keamanan mengonsumsi daging sapi yang terjangkit Penyakit Mulut dan Kuku PMK /ilustrasi RyanMcGuire

Ia pun menjelaskan bahwa PMK sifatnya sangat menular untuk sesama hewan, bahkan tingkat penularan ke sesama hewan mencapai 100 persen. Namun penularan PMK pada manusia kemungkinannya sangat rendah, karena PMK tergolong virus nonzoonosis.

Baca Juga: Gaji ke 13 PNS Cair! Kemenkeu Anggarkan Total 35,5 Triliun di Tahun 2022, Namun Berapa Besaran Gaji ke 13

"Adanya virus PMK disebabkan oleh virus Foot and Mouth Disease (FMD) dan Apthtae Epizooticae. Adapun ciri-cirinya adalah melepuh pada mulut sapi, kemudian juga teracak kakinya sapi," jelasnya.

Menurut Prof. Mustofa ada dua cara yang bisa dilakukan guna mengantisipasi penyebaran PMK pada sapi.

Pertama, membuat vaksin dari isolat lokal dan yang kedua menggunakan desinfektan terhadap sapi yang terlanjur terjangkit PMK.

Baca Juga: 5 Langkah Cairkan BLT UMKM 2022 Rp600 Ribu, Tanpa Repot, Langsung Cair, Segera Klik Link eform.bri.co.id

"Selanjutnya, bagi hewan yang terjangkit harus dikarantina agar tidak menyebarkan virus ke hewan ternak lainnya. Dengan begitu penyebaran bisa terkontrol," kata dia.

Sebagai Informasi bahwa PMK dapat sembuh pada sapi dewasa dalam 14 hari, namun pMK sangat berbahaya bagi anak sapi karena daya tahan tubuh anak sapi masih sangat lemah.

Adapun kerugian ekonomis bagi peternak dari pada sapi dewasa yang terjangkit PMK adalah sapi menjadi kurang nafsu makan dan mengakibatkan sapi menjadi kurus dan harga jualnya turun.***

Halaman:

Editor: Lazarus Sandya Wella


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah