Contoh Teks Khutbah Sholat Jumat Terbaru Menyentuh Hati Berjudul Hak Seorang Muslim atas Muslim Lainnya

- 25 Mei 2022, 14:07 WIB
Potret ilustrasi artikel Contoh Teks Khutbah Sholat Jumat Terbaru Menyentuh Hati Berjudul Hak Seorang Muslim atas Muslim Lainnya
Potret ilustrasi artikel Contoh Teks Khutbah Sholat Jumat Terbaru Menyentuh Hati Berjudul Hak Seorang Muslim atas Muslim Lainnya /Pexels/Sarath Raj

Baca Juga: Contoh Khutbah Sholat Jumat Terbaru Menyentuh Hati : Haramnya Khamr dan Ancaman bagi Peminumnya


Dalam hadits yang diriwayatkan Imam Muslim di atas, Baginda Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam menjelaskan mengenai enam hak seorang Muslim atas Muslim yang lain. Yaitu:

Pertama, kita disunnahkan untuk memulai ucapan salam kepada saudara kita sesama Muslim. Makna “Assalamu’alaikum” adalah semoga engkau senantiasa berada dalam perlindungan Allah atau semoga keselamatan dan keamanan selalu menyertaimu. Ini adalah doa seorang mukmin untuk saudara mukminnya, agar terbangun dan tertanam dalam hati masing-masing pengagungan kepada Allah yang mensyariatkan kalimat sapaan tersebut. Dengan itu, akan tumbuh rasa cinta di antara saudara sesama Muslim. Dan buahnya adalah saling tolong menolong dan bekerja sama dalam kebaikan dan ketaatan.

Dalam hadits lain, Baginda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

وَالَّذِيْ نَفْسِيْ بِيَدِهِ لَا تَدْخُلُوْنَ الْجَنَّةَ حَتَّى تُؤْمِنُوْا، وَلَا تُؤْمِنُوْا حَتَّى تَحَابُّوْا، ثُمَّ قَالَ: أَوَلَا أَدُلُّكُمْ عَلَى شَىْءٍ إِذَا فَعَلْتُمُوْهُ تَحَابَبْتُمْ، أَفْشُوْا السَّلَامَ بَيْنَكُمْ (رَوَاُه مُسْلِمٌ)

Maknanya: “Demi Dzat yang menguasai diriku, kalian tidak akan masuk surga hingga kalian beriman dan tidak akan sempurna iman kalian hingga kalian saling mencintai,” kemudian Nabi bersabda: “Tidakkah aku
tunjukkan kepada kalian sesuatu yang jika kalian melakukannya, maka kalian akan saling mencintai, yaitu sebarkanlah salam di antara kalian” (HR Muslim).

Kaum Muslimin yang berbahagia,
Nabi memerintahkan kita untuk membaca salam kepada orang yang kita kenal dan orang yang tidak kita kenal. Perintah ini adalah perintah sunnah. Jadi memulai salam hukumnya adalah sunnah. Sedangkan menjawab salam jika salam tersebut berasal dari seorang Muslim yang baligh dan berakal kepada seorang Muslim tertentu secara khusus, maka hukum menjawabnya adalah fardlu ‘ain bagi orang tersebut. Sedangkan jika salam tersebut diucapkan oleh seorang Muslim mukallaf (baligh dan berakal) kepada sekelompok orang mukallaf, maka hukum menjawabnya adalah fardlu kifayah, artinya jika salah seorang telah menjawab, maka gugur kewajiban dari yang lain. Hukum ini berlaku antar sesama jenis. Sedangkan jika berbeda jenis kelamin, seperti jika seorang remaja putri mengucapkan salam kepada seorang pemuda yang bukan suami dan bukan mahramnya, maka tidak wajib menjawab salamnya. Namun tetap berlaku hukum boleh menjawab salamnya jika tidak dikhawatirkan terjadi fitnah. Demikian pula sebaliknya jika seorang pemuda mengucapkan salam kepada perempuan yang bukan istri dan mahramnya.

Baca Juga: Contoh Teks Khutbah Sholat Jumat Terbaru Menyentuh Hati Berjudul Keistimewaan Hari Jumat yang Kerap Dilupakan

Kemudian dalam mengucapkan salam ada adab-adab yang semestinya kita indahkan. Di antaranya, orang yang menaiki kendaraan mengucapkan salam kepada orang yang berjalan. Orang yang berjalan mengucapkan salam kepada orang yang duduk. Orang yang sedikit mengucapkan salam kepada orang yang banyak. Sebagaimana disyariatkan salam ketika bertemu, demikian pula disyariatkan salam ketika berpisah.

Kedua, memenuhi undangannya ketika ia mengundang kita untuk hadir dalam acara walimah (jamuan makan) yang diadakannya. Walimah adalah setiap undangan makan yang diadakan untuk merayakan sebuah kegembiraan seperti pernikahan, khitanan dan lainnya. Seorang mukmin tentunya mencintai untuk saudaranya apa yang ia cintai untuk dirinya sendiri. Dan tidak diragukan lagi bahwa memenuhi undangan tersebut adalah salah satu bukti yang menunjukkan kecintaan kita kepadanya. Dalil awal tentang masalah ini adalah sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam:

Halaman:

Editor: Lazarus Sandya Wella


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah