Contoh Teks Khutbah Sholat Ied di Hari Raya Idul Fitri 1443 H: Tetap Semangat Ibadah di Bulan Syawal

- 1 Mei 2022, 10:30 WIB
Contoh Teks Khutbah Sholat Ied di Hari Raya Idul Fitri 1443 H: Tetap Semangat Ibadah di Bulan Syawal
Contoh Teks Khutbah Sholat Ied di Hari Raya Idul Fitri 1443 H: Tetap Semangat Ibadah di Bulan Syawal /Unsplash / Dhru J.

Persoalan ini kemungkinan besar belum dipahami oleh mayoritas kaum Muslimin. Akibatnya, sebagian besar dari kaum Muslimin kurang peka terhadap kondisi dirinya sendiri. Jarang mengevaluasi dirinya paska melakukan sebuah ketaatan apakah semakin baik atau justru semakin buruk.

Bila grafik kebaikan seseorang cenderung meningkat dari waktu ke waktu maka ini indikasi banyak kebaikannya diterima oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala.

Baca Juga: Jelang Lebaran Kambing Mandul Jadi Incaran Tengkulak, Harga Naik Hingga 20 Persen

3. Meluruskan niat (kembali)

Bila saat bulan Ramadhan seseorang rajin ke masjid shalat lima waktu namun setelah Ramadhan sama sekali tidak pernah ke masjid kecuali untuk shalat Jumat, maka ini perlu dievaluasi, apakah ada niatan yang salah selama melaksanakan shalat di masjid di bulan Ramadhan?

Sebab, niat yang salah, yaitu bukan untuk mencari ridha Allah, merupakan salah satu sebab ditolaknya amal shalih. Bila seseorang ke masjid saat bulan Ramadhan bukan untuk meraih ridha Allah dan mengikuti sunnah Rasul-Nya, berarti ada niatan lainnya.

Kesalahan niat adalah persoalan serius karena ini terkait tujuan ibadah. Bila kemudian Allah tidak memberinya taufik untuk terus melaksanakan shalat 5 waktu di masjid di luar bulan Ramadhan maka itu bisa dimaklumi.

Demikian pula dengan kebaikan lain berupa puasa sunnah di bulan Syawal dan bulan-bulan lainnya. Bila seseorang sama sekali tidak pernah melaksanakan satu pun jenis puasa sunnah di luar bulan Ramadhan, maka dikhawatirkan ini merupakan indikasi puasa Ramadhan yang dilakukannya tidak diterima oleh Allah walaupun kewajibannya sudah tertunaikan.

Artinya, kepayahannya selama bulan Ramadhan bisa jadi tidak mendapatkan balasan apa pun di akhirat nanti. Ini jelas kerugian besar. Sudah berpayah-payah namun tidak mendapatkan apa pun.

Untuk itulah, penting bagi setiap muslim untuk senantiasa memelihara spirit beribadah setelah bulan Ramadhan.

Halaman:

Editor: Lazarus Sandya Wella


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x