KABAR TEGAL- Malam Lailatul Qadar menjadi salah satu malam yang sangat dinanti-nantikan oleh setiap umat muslim di bulan Ramadhan, salah satu amalan yang sangat dianjurkan untuk umat muslim di malam tersebut yakni dengan melaksanakan sholat sunnah Lailatul Qadar.
Malam Lailatul Qadar sendiri jatuh pada 10 malam terakhir bulan Ramadhan, oleh karena itu sangat dianjurkan bagi setiap umat muslim untuk meningkatkan ibadahnya di 10 hari terakhir dan diantaranya yakni dengan melaksanakan sholat sunnah Lailatul Qadar.
Sholat sunnah Lailatul Qadar sendiri dapat dilaksanakan setelah sholat Isya dan Tarawih, di 10 hari terakhir bulan Ramadhan tepatnya pada 21 hingga 29 Ramadhan.
Adapun bacaan niat sholat Lailatul Qadar juga memiliki perbedaan dengan bacaan niat sholat sholat fardhu atau sholat sunnah lainnya.
Sementara tata cara sholat Lailatul Qadar sendiri tidak jauh berbeda dengan sholat fardhu atau sholat sunnah pada umumnya, sholat Lailatul Qadar dapat dilaksanakan sedikitnya 2 rakaat satu kali salam ataupun sebanyak 4 rakaat tanpa gerakan tasyahud awal.
Sebelum melaksanakan sholat Lailatul Qadar wajib hukumnya untuk membacakan niat sholat tersebut, berikut bacaan niat sholat Lailatul Qadar dalam bahasa Arab, latin dan artinya.
Baca Juga: Penetapan Idul Fitri 1443, Link Streaming Sidang Isbat oleh Kemenag
Niat sholat Lailatul Qadar dua rakaat
أُصَلِّى سُنَّةً لَيْلَةُ الْقَدَرِ رَكْعَتَيْنِ (مَأْمُوْمًا/إِمَامًا) لِلّٰهِ تَعَالَى
Terjemahan:
“Aku niat sholat sunnah Laialatu Qadar dalam dua rakaat (makmum/jadi imam) karena Allah ta’ala"
Niat sholat Lailatul Qadar empat rakaat
أُصَلِّى سُنَّةَ لَيْلَةِ الْقَدْرِ اَرْبَعَ رَكَعَاتٍ لِلّٰهِ تَعَالٰى
Ushalli Sunnata lailatil Qadri Arba’arakaatin Lillahi Ta’aalaa.
Artinya: “Saya niat shalat sunnah lailatil qadr empat rakaat karena Allah Ta’ala”.
Berikut tata cara sholat Lailatul Qadar
1. Membaca niat
2. Takbiratul Ikhram
3. Memebaca Surat Al-Fatihah kemudian dilanjutkan dengan membaca surat pendek, sangat dianjurkan untuk membacakan surat At-Takasur, Al-Qadr, Al-Ikhlas berturut-turut sebanyak tiga kali atau bisa juga membaca surat lain semampunya.
4. Tidak ada Tahiyat awal
Berebeda dengan sholat fardhu atau sholat sunnah pada umumnya, pada sholat Lailatul Qadar tidak ada tahiyat pertama ketika di rakaat kedua, melainkan langsung kembali bangun dan melanjutkan rakaat ketiga.
5. Tahiyat akhir di rakaat keempat
Membacakan tahiyat akhir saat duduk di rakaat keempat, kemudian setelah itu mengucapkan salam.
Demikian bacaan niat dan tata cara sholat Lailatul Qadar, semoga bermanfaat.***