KABAR TEGAL - Setelah melakukan penelitian dan pengembangan kini telah tercipta obat yang dikonfirmasi mampu menyembuhkan Covid-19.
Molnupiravir yang dikembangkan oleh Ridgeback Biotherapeutics LP dan Merck & Co disebut jadi obat Covid-19. Obat ini belakangan jadi harapan baru untuk menyembuhkan Covid-19.
Bahkan Malaysia dan Singapura dikabarkan telah memborong obat Covid-19 Molnupiravir sekitar 150 ribu paket obat.
Dengan adanya obat Covid-19 ini, apakah masih perlu dilakukan vaksinasi terhadap masyarakat yang belum mendapatkan vaksinasi.
Dr. Sandra Shintya Langow SpPD-KR, Internis Konsultan Reumatologi menjelaskan tentang obat Covid-19 Molnupiravir.
"Sudah ada obat antivirus yang diminum Molnupiravir, Penelitian fase 3 menunjukkan obat ini dapat menurunkan angka masuk rumah sakit dan kematian sekitar 50% jika dibandingkan dengan placebo pada pasien Covid-19 ringan dan sedang. Namun masih menunggu persetujuan di Indonesia," Jelas dr. Sandra.
Baca Juga: Ricuh, Atlet Tinju DKI Baku Hantam dengan Relawan PB PON Papua
Dr. Sandra menjelaskan bahwa obat Molnupiravir bukanlah pengganti vaksin Covid-19.
"Tapi bukan berarti obat ini mampu menggantikan vaksim covid-19," terangnya.