KPw BI Tegal Gelar Capacity Building Bagi Pengrajin Batik, Upaya Dongkrak Batik Tegalan Mendunia

- 4 Juni 2024, 13:53 WIB
KPw BI Tegal menggelar Capacity Building bagi pengrajin batik di Vannamei Resto, Selasa, 4 Juni 2024 sebagai upaya untuk dongkrak batik tegalan mendunia.
KPw BI Tegal menggelar Capacity Building bagi pengrajin batik di Vannamei Resto, Selasa, 4 Juni 2024 sebagai upaya untuk dongkrak batik tegalan mendunia. /Dok. Humas BI Tegal/

KABAR TEGAL - Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Tegal mengadakan Capacity Building Ragam Hias dan Pembendaharaan Desain dan Motif Batik Tegal UMKM Subsisten Kelompok Usaha Bersama Desa Bengle Kecamatan Talang Kabupaten Tegal. 

Kegiatan yang berlangsung di Vannamei Resto, Selasa, 4 Juni 2024 tersebut dalam rangka sebagai upaya untuk mendongkrak batik tegalan mendunia. 

Kepala KPw BI Tegal, Marwadi mengatakan, Bank Indonesia sebagai Bank Sentral terus berupaya memberikan kontribusi terbaik dalam rangka meningkatkan peran UMKM dalam perekonomian. 

Baca Juga: Dorong UMKM Naik Kelas, BI Tegal Gelar Semarak UMKM Pantura 2024 dan Launching 3 Area Zona Khas

"Pengembangan UMKM yang dilakukan Bank Indonesia diselaraskan dengan bidang tugas Bank Indonesia dan sejalan dengan visi, misi, dan program strategis Bank Indonesia, salah satunya meningkatkan akses keuangan UMKM untuk mendukung stabilitas sistem keuangan," kata Marwadi. 

Berbicara tentang Batik Tegalan, menurut Marwadi, hal itu merupakan salah satu warisan budaya Indonesia di wilayah Eks Karesidenan Pekalongan yang kaya akan nilai-nilai sejarah, keindahan motif klasik, dan makna simbolik yang mendalam.

"Motif yang dihasilkan memadukan geografis Tegal yakni pesisir pantai utara dan agraris," terangnya. 

Baca Juga: BI Tegal Gandeng Walisongo Halal Center Gelar Pelatihan Sistem Jaminan Produk Halal dan Fasilitasi Halal UMKM

Melalui capacity building ini, diharapkan semua para pengrajin berkesempatan untuk memahami lebih dalam proses pembuatan desain dan motif batik Tegalan, dari konsepsi dan pengembangan desain sehingga tidak hanya mampu memenuhi selera lokal saja tapi mampu mengakomodir selera pasar nasional atau bahkan selera internasional.

"Melalui kolaborasi dan kerja keras stake holders terkait dalam hal ini PNM, Pemerintah Kabupaten Tegal, dan Universitas Pekalongan Fakultas Teknik Batik, saya yakin kita akan mampu menghasilkan karya-karya batik Tegalan yang memukau dan memperkaya khazanah budaya bangsa," ujarnya. 

Halaman:

Editor: Dwi Prasetyo Asriyanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah