Baznas Salurkan 2.100 Paket Bantuan Untuk Guru PAI di Kota Tegal

- 20 April 2021, 14:49 WIB
Baznas Salurkan 2.100 Paket Bantuan Untuk Guru PAI, non ASN di Kota Tegal
Baznas Salurkan 2.100 Paket Bantuan Untuk Guru PAI, non ASN di Kota Tegal /

Rincian 2.100 orang penerima bantuan terdiri dari, MDTA sejumlah 403 orang dari 64 lembaga, MI sejumlah 117 orang dari 18 lembaga, MTs sejumlah 69 orang dari 5 lembaga, RA sejumlah 79 orang dari 14 lembaga, SD Swasta sejumlah 199 orang dari 12 lembaga, SD Negeri sejumlah 99 orang dari 46 lembaga SMP swasta sejumlah 139 orang dari 11 lembaga, SMP Negeri sejumlah 97 orang dari 15 lembaga, TK sejumlah 169 orang dari 51 lembaga, TPQ sejumlah 575 orang dari 94 lembaga dan lain lain sejumlah 100 orang dari 13 lembaga, ditambah Penyuluh Agama Kemenag Kota Tegal (POKJALUH Kemenag 32 orang) dan Hafidh Hafidhoh (Jamiyatul Qurro wal Huffadz sebanyak 25 orang).

Baca Juga: Catat! Delapan Wilayah yang Diperbolehkan Pemerintah Lakukan Mudik Lokal

Penyerahan bantuan dilaksanakan dengan protokol kesehatan ketat sehingga diserahkan secara bertahap selama lima hari mulai dari hari Selasa 20 april 2021 sampai dengan hari Sabtu 24 april 2021.

Ketua Baznas Kota Tegal menyampaikan bahwa bantuan yang disalurkan saat ini termasuk penyaluran bantuan untuk catur wulan pertama di tahun 2021. Bantuan untuk catur wulan pertama sudah disalurkan mulai dari bulan Januari 2021, yang diantaranya diserahkan kepada Mualaf Center, MUI dan bantuan kepada warga yang terkena musibah serta bantuan Covid-19.

Penyaluran bantuan untuk catur wulan pertama di bagi kedalam dua tahap, yang pertama penyaluran bantuan di awal Ramadhan dan kedua rencananya akan disalurkan menjelang Idul Fitri 1442 H.

Baca Juga: Selamat! Siti Nurhaliza Lahirkan Anak Ke-2 Lewat Program Bayi Tabung

Dijelaskan lebih lanjut, bahwa untuk penyaluran bantuan di awal Ramadhan ini khusus diberikan kepada Ustad dan Ustadzah di Kota Tegal, sedangkan bantuan yang rencananya akan disalurkan satu minggu menjelang Idul Fitri diberikan untuk perbaikan tempat-tempat ibadah Masjid/Musholla, Madrasah dan Pondok Pesantren, Petugas Rohaniwan Rumah Sakit, Petugas Kebersihan, Penjaga Kantor Kelurahan dan Kantor Kecamatan.

Bantuan tersebut berupa uang dan beras (natura dan innatura). Selama kegiatan pentashorufan tetap mematuhi protokol kesehatan.

Terkait dengan nilai yang disalurkan untuk bantuan di awal Ramadan ini, Harun menjelaskan untuk bantuan awal Ramadan senilai Rp750 juta.

Baca Juga: Simak! Tak Hanya Mudik, Kegiatan Ini Juga Dilarang Pemerintah Saat Lebaran

Halaman:

Editor: Lazarus Sandya Wella


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x