KABAR TEGAL - Puluhan anak-anak Kelompok Bermain (KB) dan Taman Kanak-kanak (TK) Adinda, Desa Kluwut, Kecamatan Bulakamba, Brebes, Kamis (15/12/2022) melaksanakan kunjungan ke Polres Tegal Kota.
Sebanyak kurang lebih 50 anak merasa senang dan gembira mengenal profesi polisi yang selama ini dikenal anak-anak sebagai sosok yang tegas.
Dengan didampingi guru-guru pengajarnya anak-anak dari KB dan TK Adinda, Desa Kluwut, Kab. Brebes disambut oleh Ps. Kanit Keamanan dan Keselamatan (Kamsel) Satlantas Polres Tegal Kota Aiptu AB. Wibowo.
Baca Juga: Anggota Bhabinkamtibmas Polsek Jajaran Polres Tegal disidak Cek Urine
Anak-anak begitu antusias dengan diajak bernyanyi dan dikenalkan mengenai rambu-rambu lalu lintas. Bahkan tak malu-malu mereka berani tampil didepan untuk bernyanyi, berdoa ataupun menebak pertanyaan yang diberikan.
Deni Herlina, S.Pd selaku Kepala KB dan TK Adinda mengatakan, kunjungan tersebut untuk mendekatkan dan mengenalkan anak-anak tentang profesi polisi.
"Selama ini polisi dianggap oleh sebagian anak sebagai sosok yang menakutkan, namun dengan kunjungan dan bertemu langsung, mereka justru lebih dekat dan senang, dan sosok polisi jauh dari kata menakutkan," ujarnya.
Selain itu, kunjungan tersebut juga diharapkan bisa memotivasi anak agar kelak bisa menjadi seorang polisi.
Deni Herlina menambahkan, kegiatan kunjungan tersebut bertepatan dengan pembelajaran tema mengenai profesi pekerjaan.
"Selain belajar mengenai rambu lalu lintas, anak juga diajarkan agar bisa patuh berlalu lintas serta bersikap yang baik," imbuhnya.
Sementara itu Ps. Kanit Kamsel Satlantas Polres Tegal Kota Aiptu AB. Wibowo mengatakan, penerimaan kunjungan anak-anak KB dan TK Adinda, Kluwut, Brebes pada pagi ini merupakan bagian dari Polisi Sahabat Anak (PSA). Meski biasanya polisi yang berkunjung ke sekolah, namun Polres Tegal Kota juga sangat terbuka bagi anak-anak sekolah baik KB ataupun TK yang ingin berkunjung.
"Kami merasa senang mendapat kunjungan anak-anak KB dan TK, karena sangat perlu pembelajaran mengenai rambu-rambu dan cara tertib berlalu lintas diberikan sejak dini," ujar AB.Wibowo.
Pemahaman mengenai profesi polisi, lanjutnya, juga disampaikan agar tidak ada lagi anak-anak yang merasa takut dengan polisi," pungkasnya.***