Kawali dan Kades Datangi Gedung DPRD Kabupaten Tegal, Ajukan Tuntutan Untuk TPA Penujah yang Membeludak

16 Juni 2022, 17:05 WIB
Potret audiensi Kawali dan beberapa Kades Kabupaten Tegal di gedung DPRD /Kabar Tegal/

KABAR TEGAL - Para anggota Kawali (Koalisi Indonesia Lestari) DPW Jawa Tengah beserta beberapa Kepala Desa (Kades) perwakilan di Kabupaten Tegal datangi kantor DPRD kabupaten Tegal untuk mengadakan audensi pada Kamis, 16 Juni 2022.

Kedatangan Kawali dengan sejumlah Kades dari berbagai desa di Kabupaten Tegal itu disambut hangat oleh H. Wasbun Jauhara Khalim, Ketua Komisi lll DPRD dan Muchtar Mawardi ketua Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Tegal.

Ketua Kawali Eky Diantara ajukan tuntutan dalam rapat audiensi yang digelar DPRD dan DLH serta staf terkait yang ada di pemerintahan kabupaten Tegal.

Baca Juga: DPW Kawali Jawa Tengah Sebut TPA Penujah Bom Waktu yang Meledak: Pemkab Tegal Harus Bertanggungjawab!

Dilaporkan Kabartegal.Pikiran-Rakyat.com dalam liputan langsung, berikut isi tuntutan mereka mengenai Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Penujah yang membeludak dan beberapa masalah lingkungan hidup:

1. Meminta pemerintah Kabupaten Tegal untuk segera menutup Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Penujah

2. Meminta segera menutup instalasi pengolahan limbah tinja yang ada di desa Dukuh Jati.

Baca Juga: Tanggapi Poster 'Save Wadas' Ketika Menjadi Pembicara Kunci di UNS, Ganjar Pranowo Ajak Mahasiswa Pantau Wadas

3. Mengajukan supaya pemerintah segera membentuk tim percepatan pengolahan persampahan di kabupaten Tegal.

4. Meminta pemerintah melakukan pemulihan lingkungan yang tercemar sampah untuk segera di clean up.

5.Mendesak agar pemerintah juga ganti rugi kepada warga yang terdampak atas pencemaran sampah tersebut.

Baca Juga: Jadwal Film Bioskop CGV Cinemas Transmart Tegal dan Harga Tiket, Kamis 16 Juni 2022, Horror Thailand Pee Nak 3

Eky meminta pemerintah terkait, yaitu DLH untuk segera menangani masalah limbah sampah yang sudah menumpuk dan menimbulkan bau di sekitar TPA Perujah.

"Selain bau yang dihirup oleh warga sekitar TPA Perujah, juga warga terkena dampak penyakit gatal-gatal" Ucapnya

Selain itu Eky menegaskan bahwa peran DLH disini sebagai pihak terkait untuk segera menyelesaikan masalah limbah sampah dan tinja yang selain menimbulkan bau setiap harinya juga merusak sumur-sumur rumah warga yang melalui resapan dari limbah menjadikan air itu kotor.

Baca Juga: KUNCI JAWABAN Tebak Kata Shopee Tantangan Harian Kamis 16 Juni 2022 dari Huruf ANKCUPA

Kades dari setiap desa di kabupaten Tegal yang berada di dekat TPA Penujah, sama menuntut pemerintah terkait DLH yang berwenang atas lingkungan hidup untuk segera mengatasi masalah sampah ini.

Terkait tuntutan, setelah di konfirmasi selesai acara rapat tersebut Mucthar mengatakan pihaknya menerima masukan dari Kawali dan mengapresiasi saran yang diberikan oleh kawali sebagai masukan untuk lingkungan hidup.

"Tuntutan dari Kawali tidak serta merta bisa dituruti dan diselesaikan jangka waktu pendek yang mana bisa diselesikan jangka waktu pendek, menengah dan seterusnya," Ujarnya.

Baca Juga: Berkendara Menggunakan Sendal Jepit Bisa Ditilang? Begini Kata Kabagops Korlantas Polri

Muchtar juga menyampaikan, Insya Allah pihak juga tidak diam setelah ini kami akan membuat langkah-langkah selanjutnya apa yang disampaikan oleh kawali.***

Editor: Lazarus Sandya Wella

Tags

Terkini

Terpopuler