Pegawai Setda Kabupaten Tegal dan Pengadilan Negeri Slawi Jalani Vaksinasi di RSI. PKU Muhammadiyah Tegal

26 Februari 2021, 13:03 WIB
RSI. PKU Muhammadiyah Tegal melakukan vaksinasi tahap ke-2 bagi pegawai publik, Jumat 26 Februari 2021 /Kabar Tegal/

KABAR TEGAL - Vaksinasi Tahap ke-2 kembali dilaksanakan di Kabupaten Tegal. Kali ini menyasar petugas pelayanan publik yakni pegawai Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Tegal dan pegawai Pengadilan Negeri Slawi. Pelaksanaan vaksinasi dilaksanakan di RSI. PKU Muhammadiyah, Adiwerna, Kabupaten Tegal (Jumat 26 Februari 2021).

Manager Humas RSI. PKU Muhammadiyah Tegal, Sugiarto,S.Kep, menjelaskan pelaksanaan vaksinasi hari ini ditargetkan sebanyak 137 penerima vaksin. Dengan rincian 100 penerima pegawai Setda Kabupaten Tegal, dan 37 penerima lainnya pegawai kantor Pengadilan Negeri Slawi.

Pelaksanaan vaksinasi tetap dengan SOP serta Protokol Kesehatan yang ketat. Dimulai dengan tahapan daftar ulang, skrining, penyuntikan vaksin dan observasi.

Baca Juga: Wartawan dan Pekerja Media di Kabupaten Tegal Mulai Disuntik Vaksin

Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM Kabupaten Tegal, Drs, Abasari, M.Hum, berkesempatan menerima vaksin bersama dengan pejabat lainnya. Di depan awak media, Abasari mengungkapan jika dirinya sempat deg-degan menjelang penyuntikan.

Pejabat Setda Kabupaten Tegal saat berada diruang observasi, usai jalani suntik vaksin

"Pada saat skrining jantung rasanya berdebar-debar, mungkin karena membayangkan yang aneh-aneh. Tapi pada saat disuntik dan setelah disuntik rasanya malah biasa saja. Tempat observasinya juga nyaman, jadi bisa kembali tenang dan fresh," ungkap Absari.

Senada dengan Absari, Kepala Bagian Pemerintahan Kabupaten Tegal, Munawar, S.Sos, pada awalnya memiliki perasaan yang sama.

"Sewaktu kecil saya pernah bengkak di lengan setelah disuntik. Jadi agak sedikit trauma. Tapi nyatanya malah tidak sakit, seperti digigit semut saja", tuturnya.

Baca Juga: 5 Juta Pengajar Dikebut Terima Vaksin Hingga Juni 2021, Prioritas Guru SD dan PAUD

Terpisah Ketua Tim Vaksinasi RSI. PKU Muhammadiyah Tegal, dr. Anggita Dyah Intan Saputri menjelaskan proses vaksinasi telah dilakukan sejak Selasa (23 Februari 2021) kemarin. Pada hari pertama pelaksanaan, RSI. PKU Muhammadiyah melaksanakan vaksinasi bagi petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Pemadam Kebakaran (Damkar). Sedangkan untuk tenaga kesehatan RSI. PKU Muhammadiyah baru dilaksanakan pada hari setelahnya (Rabu, 24 Februari 2021).

"Alhamdulilah, kami RSI. Muhammadiyah Tegal diamanahi oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal untuk melakukan vaksinasi. Hari ini kami menargetkan sebanyak 137 penerima dari lingkungan Setda Kabupaten Tegal dan Pengadilan Negeri Slawi," jelas Dyah.

RSI. PKU Muhammadiyah sendiri memiliki kemampuan atau kapasitas penyuntikan vaksin per hari sebanyak 200 penerima. Dengan empat tahapan yang telah ditentukan oleh Kementrian Kesehatan, yang berbeda adalah pada layanan observasinya. Kenyamanan pada saat observasi atau layanan paska penyuntikan jadi prioritas pelayanan di RSI. PKU Muhammadiyah.

Ketua Tim Vaksinasi RS. PKU Muhammadiyah Tegal, dr. Anggita Dyah Intan Saputri

Tempat yang nyaman dan ruang terbuka (taman) yang disediakan, diharapkan pasien penerima vaksin dapat merasa nyaman dalam melakukan segala tahapan vaksinasi. Ditambahkan Sugiarto,S.Kep, RSI. PKU Muhammadiyah juga menjamin pelayanan yang sama pada saat pelaksanaan vaksinasi bagi masyarakat umum.

"Kami menjamin pelayanan yang sama ketika nantinya kami dipercaya untuk tetap melakukan vaksinasi bagi masyarakat umum. Kenyamanan pasien dan pelayanan prima merupakan prioritas kami," tutup Sugiarto.***

Editor: Lazarus Sandya Wella

Tags

Terkini

Terpopuler