Network
KABAR TEGAL - Bupati Brebes Hj Idza Priyanti SE MH berharap sebagai pemimpin Brebes haruslah yang Pinter, Kober dan Bener. Dalam artian selain pandai, mampu memanfaatkan waktu juga bertindak sesuai dengn aturan pemerintah ataupun aturan agama.
Demikian disampaikan Bupati saat melantik dan mengambil Sumpah Pejabat Struktural dan Direktur RSUD Bumiayu, di Pendopo Bupati Brebes, Jumat, 2 September 2022.
Kata Idza, pemimpin yang bener menjalankan amanatnya sesuai aturan, amanah, bersih, jujur bisa menjadi panutan dan mempunyai integritas tinggi. Pemimpin harus benar dalam berfikir dan bertindak, ucapan dan perbuatan harus sesuai norma hukum, norma etika, norma moral dan norma lainya.
Baca Juga: 5 Zodiak Ini Bakal Dapat Banyak Kejutan di Bulan September, Kamu kah Salah Satunya, Cek di Sini
Selain itu, menjadi Pemimpin juga harus menjadi sosok yang pinter, yakni cerdas, punya visi dan misi, mempunyai wawasan luas dan mempunyai kemampuan untuk membaca peluang guna mencapai tujuan bersama. Karena sosok pemimpin yang pintar sangat dibutuhkan demi keberlangsungan dan kemajuan organisasi atau lembaga.
Lebih lanjut idza juga menyampaikan selain Benar dan Pinter, pemimpin juga harus menjadi sosok yang Kober. Yaitu punya waktu untuk yang dipimpin, aspiratif, demokratif, inisiatif mau berbagi, dan mau blusukan. Karena pemimpin yang kober sangat dibutuhkan oleh lembaga atau institusi karena dapat mengurai atau mengatasi permasalahan dilapangan yang tidak terprediksi oleh rencana awal atau yang telah diprogramkan.
Dalam falsafah Jawa, lanjut Idza, pemimpin adalah pelayan rakyat atau abdi yang harus selalu siap melayani apa yang menjadi tujuan bersama. Pemimpin juga tidak boleh serta merta hanya bisa menyuruh, memerintah tetapi harus dapat andil dalam apa yang harus dilakukan bawahanya dan sudah sepantasnya pemimpin juga merasakan kesusahan dan kendala apa yang dihadapi bawahan.
Kepada para pejabat yang baru dilantik, Idza berharap agar dapat meningkatkan kinerja dan segera beradaptasi dengan tempat tugas dan tanggung jawab yang baru. Layani dan ayomi masyarakat dengan baik tanpa tendensi. Disamping juga segera bekerja untuk menyelesaikan tugas pekerjaan yang menjadi PR bersama diantaranya penuntasan Kasus Stunting, penguatan Program Keluarga Berencana, Pemulihan Ekonomi dan Pengendalian Invlasi.
