Pantau Langsung Pengungsian Banjir Bandang, Idza : Hulu Gunung Slamet Harus Jadi Hutan Lindung

- 27 Februari 2022, 22:01 WIB
Bupati Brebes tinjau langsung lokasi banjir di Bumiayu
Bupati Brebes tinjau langsung lokasi banjir di Bumiayu /Sri Yatni/

KABAR TEGAL - Bencana banjir Bumiayu, menjadi keprihatinan yang mendalam bagi warga Kabupaten Brebes. Karena sangat tidak umum, daerah pegunungan bisa dilanda banjir bandang.

Debit air yang terlalu deras membawa material batu dan pasir serta lumpur, mengindisikan kuatnya kerusakan hutan, terutama di hulu wilayah Kecamatan Sirampog.

“Satu-satunya jalan, pegunungan wilayah hulu Sirampog dan sekitarnya harus dijadikan hutan lindung,” kata Bupati Brebes Hj Idza Priyanti SE MH saat meninjau banjir di Bumiayu, Minggu 27 Februari 2022.

Baca Juga: 13 Twibbon Isra Miraj 2022 Desain Pilihan, Gratis Pasang Foto dengan Cepat untuk Pajang di Media Sosial

Banjir yang melanda Desa Dukuhturi, Kalierang dan Penggarutan Kecamatan Bumiayu meski tidak memakan korban jiwa, tetapi menggerus 10 rumah rusak berat dan 3 rumah hanyut terbawa arus.

Untuk itu, Idza sangat berharap adanya upaya kongkrit dengan menjadikan kawasan dataramn tinggi menjadi hutan lindung.

Di dalamnya ada pohon-pohon besar yang bisa menyimpan air, tidak langsung menggelontor ke bawah maka harus ditanam kembali pepohonan.

Baca Juga: Siapkan 7.800 Dosis Vaksin, Kapolres Banjarnegara Imbau Warga Yang Belum Vaksin Segera Datangi Gerai Vaksinasi

Menjadikan hutan lindung yang didukung pemerintah pusat adalah keniscayaan yang harus dilakukan kembali dengan komitmen dan kolabarasi dari berbagai unsur.

Idza, dalam tinjauannya melihata camp pengungsian di SDIT Al-Ambary, memantau kondisi ketersediaan logistik, kesehatan, dan kesiapan relawan dari berbagai unsur.

Halaman:

Editor: Lazarus Sandya Wella


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x