Viral! Cerita Dibalik Pemberian Nama Bayi Unik di Brebes, Dinas Komunikasi Informatika Statistik

- 8 April 2021, 09:40 WIB
Bayi yang diberi nama unik Dinas Komunikasi Informatika Statistik oleh orang tuanya di Brebes.
Bayi yang diberi nama unik Dinas Komunikasi Informatika Statistik oleh orang tuanya di Brebes. //dokumen pribadi Ririn Linda Tunggal/

KABAR TEGAL- Telah lahir seorang bayi laki-laki di Brebes dengan nama yang begitu unik.

Pasangan suami istri, Slamet Wahyudi berusia 38 tahun dan Ririn Linda Tunggal Sari berusia 33 tahun memberi nama anaknya dengan nama Instansi Pemerintah.

Bayi mungil tersebut diberi nama Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan kerap dipanggil Dinko.

Baca Juga: Cetak Animator Handal di Kota Tegal, Poltek HARBER Gelar Diklat Asset Animasi 3D

Dinko lahir pada 23 Desember 2020 pukul 23.00 WIB.

Pasangan asal Brebes ini memberi nama unik tersebut bukan tanpa alasan.

Pasalnya, Slamet Wahyudi ini pernah mengucapkan Nazar jauh sebelum dikaruniai anak.

Ia bernazar jika jenis kelamin anak nya laki-laki maka akan dinamai seperti tempat kerjanya.

Pemberian nama tersebut sebelumnya juga telah dirundingkan bersama dan sang istri, Ririn Linda dan menyetujuinya.

Baca Juga: Lantik 42 Pejabat Pemkab Tegal, Sekda Berpesan ASN Harus Beri Pelayanan Terbaik kepada Masyarakat

"Awalnya terdengar aneh, namun alhamdulilah istri juga tidak keberatan," kata Slamet.

Meski saat itu, kakek dan nenek mereka sempat mempertanyakan pemberian nama tersebut.

Namun, sang istri berhasil meyakinkan mereka setelah tahu maksud dari pemberian nama unik tersebut.

"Awalnya orangtua yang agak keberatan. Setelah tahu alasannya tidak mempersoalkan dan akhirnya mengizinkan,” kata Slamet.

Slamet menjelaskan bahwa nama unik itu merupakan sebuah penghargaan untuk tempat kerjanya.

"Saya memberi nama anak saya ini sebagai penghargaan untuk tempat kerja saya," katanya.

Baca Juga: Jelang Ramadhan, Ganjar Pastikan Pasokan BBM dan Logistik di Jateng Aman

Dahulu, Slamet adalah pekerja honorer di Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik Kabupaten Brebes.

Namun, saat dirinya berhasil diangkat PNS (Pegawai Negeri Sipil) di tahun 2019, ia berucap nazar dan harus diwujudkan.

"Saat ini tugasnya di Bagian Kustodian Pengurus Barang," tambah Slamet.

Banyak orang menganggap nama anak pasangan pasutri itu terbilang aneh dan tak lazim seperti anak pada umumnya.

Akan tetapi Slamet yakin jika putranya besar nanti dan bergaul teman yang lain lama kelamaan akan terbiasa menyandang nama itu.***

Editor: Dwi Prasetyo Asriyanto

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah