Dibatasi 1200 Wisatawan Perhari, Tiket Masuk Candi Borobudur Naik Jadi Rp750 Ribu bagi Turis Lokal!

5 Juni 2022, 12:39 WIB
Potret Candi Borobudur /Pexels/Charl Durand

KABAR TEGAL - Menteri Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengumumkan pemerintah akan menaikkan harga tiket masuk Candi Borobudur menjadi Rp750 ribu bagi turis lokal.

Sedangkan, untuk turis mancanegara atau wisatawan asing untuk tiket masuk Candi Borobudur sekitar 100 dolar USD atau setara dengan Rp1.443 juta.

Berbeda dengan pelajar, harga tiket masuk ke Candi Borobudur dikhususkan yaitu hanya Rp5 ribu saja.

Baca Juga: Pelaku Pemukulan Justin Frederick Anak Anggota DPR RI Indah Kurniawati di Jalan Tol Berhasil Ditangkap

Nantinya juga para pengunjung yang masuk ke Candi Borobudur dibatasi hanya 1200 wisatawan perharinya.

"Kami juga sepakat untuk membatasi kuota turis sebanyak 1.200 orang per hari, dengan biaya 100 dollar untuk wisman dan turis domestik sebesar 750 ribu rupiah. Khusus untuk pelajar, kami berikan biaya 5.000 rupiah saja," kata Luhut Binsar Pandjaitan dikutip dari Antara.

Luhut menuturkan, bahwa kenaikan harga tiket masuk Candi Borobudur semata-mata hanya untuk kelestarian kekayaan sejarah dan budaya nusantara.

Selain itu, para wisatawan asing yang ingin berkunjung ke Candi Borobudur diharuskan menyewa pemandu wisata lokal.

Baca Juga: Begini Alasan Luhut Terkait Naiknnya Harga Tiket Candi Borobudur, Wisatawan Lokal Rp750 Ribu Wisman 100 Dollar

"Ini kami lakukan demi menyerap lapangan kerja baru sekaligus menumbuhkan sense of belonging terhadap kawasan ini sehingga rasa tanggung jawab untuk merawat dan melestarikan salah satu situs sejarah nusantara ini bisa terus tumbuh dalam sanubari generasi muda di masa mendatang," tuturnya.

Saat ini, pemerintah tengah bergotong royong untuk mengembangkan konsep Candi Borobudur sebagai laboratorium konservasi cagar budaya bertaraf internasional.

Pada Sabtu, 4 Juni 2022 kemarin, baru saja dilakukan uji coba penggunaan bus listrik sebagai shuttel bus kendaraan pariwisata.

Rute shuttel bus kendaraan wisata tersebut berjalan dari Borobudur-Malioboro-Prambanan.***

Editor: Lazarus Sandya Wella

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler