Sastrawan Taufiq Ismail Beberkan Kisah 3 Kiai yang Jadi Korban Penipuan PKI

- 29 September 2021, 13:58 WIB
Sastrawan Taufiq Ismail / tangkap layar YouTube Fadli Zon Official
Sastrawan Taufiq Ismail / tangkap layar YouTube Fadli Zon Official /

“Penipuan yang mereka lakukan, yakni pada tahun 40 dan tahun 50. Ada 3 tokoh ulama, Haji Misbach dari Solo, Datuk Batuah dari Koto Laweh, Sumatera Barat, dan kemudian Haji Adnan dari Tegal. Ketiga kiai ini bersimpati kepada PKI,” ujar Taufiq Ismail. 

“Lho kok kiai-kiai bersimpati pada PKI? Karena mereka diberitahu oleh orang-orang PKI ‘Kita ini pro kepada rakyat kecil, pro kepada petani-petani, kemudian kita harus memberikan kehidupan yang layak. Nah, ada program Tani Tidak Bertanah dan Buruh yang Dimiskinkan. Itu yang kami perjuangkan' kata PKI kepada ulama-ulama ini. Oh itu cocok sama Islam yang namanya dua itu kaum Dhuafa. Kemudian ulama ini dalam PKI,” tambahnya kemudian.

Baca Juga: Link Twibbon Memperingati G30S PKI, Deretan Desain Terbaik untuk Kalian Post di Sosial Media

Ia pun mengingatkan akan bahayanya buta informasi dan literasi bagi kiai termasuk masyarakat.

Taufiq Ismail beranggapan penyebab Haji Misbach, Datuk Batuah, dan Haji Adnan sampai terjerumus karena akses mereka ke buku-buku dibatasi oleh PKI. 

“Jangan salahkan mereka karena pada waktu itu belum ada HP, belum ada komunikasi yang begitu cepat bisa terjadi, kemudian literatur-literatur buku juga sangat terbatas. Ketiga kiai itu dicoba supaya jangan dia membaca buku-buku yang ada itu, jadi tentu saja ketiga kiai ini bersimpati pada PKI.

Baca Juga: 15 Link Twibbon Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober 2021 Beserta Cara Pasangnya

Oleh karenanya, Taufiq Ismail berharap kejadian ini tak terulang pada zaman sekarang mengingat sudah adanya kemajuan teknologi.

“Ini satu penipuan yang terjadi di mana di zaman kita hampir semua orang memegang handphone, bahkan ada keluarga yang memegang bukan satu tetapi 2, bukan 2 tetapi 3. Pada zaman seperti ini hal itu tidak akan terjadi,” tandasnya.***

Halaman:

Editor: Lazarus Sandya Wella


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah