KABAR TEGAL- Pihak Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) meminta masyarakat tak perlu panik dengan tsunami Jawa Timur.
Hal itu disampaikan Koordinator Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono dalam unggahan di akun media sosial pribadinya, Jumat, 4 Juni 2021.
Dia mengatakan sebenarnya informasi terkait adanya kemungkinan tsunami Jawa Timur tidak perlu membuat masyarakat panik.
Menurut Daryono, skenario terburuk tentang tsunami tersebut memang dibuat untuk merancang mitigasi.
“Gaduh tsunami Jatim, sebenarnya masyarakat tidak perlu panik karena model skenario terburuk itu dibuat untuk merancang mitigasi,” kicaunya, dikutip KabarTegal.com dari akun Twitter @DaryonoBMKG.
Daryono pun mengatakan tidak ada yang tahu terkait kapan tsunami setinggi lebih dari 25 meter tersebut akan terjadi.
Baca Juga: Gempa Berkekuatan 6,2 Magintudo di Blitar tak Berpotensi Tsunami
“Kapan terjadinya juga tidak ada yang tahu,” kicaunya.
Oleh karena itu, Daryono mengatakan bahwa respons mitigasi yang dinanti tersebut bukan sebuah kepanikan.