Kabar Gembira! BPOM Izinkan Lansia Divaksin Covid-19

- 7 Februari 2021, 16:37 WIB
Ilustrasi vaksin Covid-19
Ilustrasi vaksin Covid-19 /USAToday

KABAR TEGAL- Badan Pengawas Obatdan Makanan (BPOM) telah memberikan izin kepada orang lanjut usia (lansia) atau di atas usia 60 tahun untuk divaksin corona Sinovac.

"Badan POM memberikan izin penggunaan emergensi [darurat] CoronaVac untuk pencegahan Covid-19 pada dewasa usia 18 tahun atau lebih,"  seperti yang diberitakan Galamedianews.com pada Minggu 7 Februari 2021 dalam artikel "Alhamdulillah, BPOM Dikabarkan Perbolehkan Lansia Divaksin Corona"

Baca Juga: Akhirnya Kesha Ratuliu Resmi Dipersunting Sang Kekasih Adhi Permana Hari Ini

BPOM juga menginformasikan bahwa vaksin Sinovac dapat digunakan untuk orang usia 60 tahun ke atas. Pemberian vaksin dilakukan dengan selang waktu penyuntikan dosis pertama dan kedua selama 28 hari.

Pemberian vaksin pada kelompok lansia sedikit berbeda dengan kelompok usia 18-59 tahun. Pada kelompok usia 18-59 tahun, dosis kedua diberikan dalam selang waktu 14 hari. Sementara pada lansia, dosis kedua diberikan dalam selang waktu 28 hari.

"Pada lansia usia 60 tahun atau lebih, vaksin ini akan disuntikkan ke dalam otot [intramuscular] sebanyak 0,5 mL dalam dua dosis dengan selang waktu 28 hari," lanjut keterangan tersebut.

Baca Juga: Usai Bandara, Menhub Tinjau Banjir di Stasiun Tawang

Informasi mengenai vaksin Covid-19 untuk lansia juga sudah dicantumkan dalam situs Pusat Informasi Obat Nasional (pionas.pom.go.id) BPOM.

BPOM menegaskan, vaksinasi tidak disarankan oleh orang yang memiliki riwayat reaksi alergi terhadap vaksin, hipersensitif terhadap kandungan dari vaksin, atau memiliki penyakit gangguan sistem imun sejak lahir.

Sebelumnya, Sinovac menyatakan vaksin Coronovac aman digunakan lansia yang sehat dalam hasil uji klinis tahap I dan II yang dipublikasikan melalui jurnal medis The Lancet. Uji klinis dilakukan terhadap 422 orang berusia di atas 60 tahun.

Baca Juga: Peringatan! Jangan Unggah Kartu Vaksinasi Covid-19 di Media Sosial, Kenapa?

Indonesia sendiri belum menerapkan vaksinasi terhadap lansia. Penyuntikan baru dilakukan terhadap 405 tenaga kesehatan berusia 18-59 tahun bulan ini.***

Editor: Lazarus Sandya Wella


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah