KABAR TEGAL - Anggota Komisi IX DPR RI Dr. Hj. Dewi Aryani, M.Si., memberikan bantuan kepada korban terdampak kebakaran di Desa Dukuhsalam, Slawi, Kabupaten Tegal, Jumat, 12 Agustus 2022.
Dewi Aryani didampingi Kepala Desa Dukuhsalam dan Ketua Lindu Aji Kabupaten Tegal secara langsung meninjau lokasi rumah enam warga yang ludes karena kebakaran.
Bantuan yang diberikan Dewi Aryani diantaranya beras, mie instan, minyak goreng, gula dan uang yang diberikan secara langsung kepada enam keluarga terdampak kebakaran.
"Kami datang secara langsung mengunjungi lokasi kebakaran sekaligus untuk memberikan bantuan kepada enam keluarga yang rumahnya ludes terbakar," ujar Dewi Aryani.
"Nanti kami juga akan memberikan bantuan berupa baju, celana, sarung dan pakaian anak sekolah," imbuhnya.
Ia mengatakan bantuan tersebut merupakan bentuk pelayanan dan kepedulian kepada masyarakat yang membutuhkan bantuan.
"Semoga bantuan tersebut dapat bermanfaat," katanya.
Dewi Aryani juga menghimbau kepada semua pihak agar membangun rasa empati yang tinggi agar jiwa gotong rotong terpupuk dengan baik.
"Banyak sekali korban musibah seperti ini yang memerlukan bantuan dari berbagai pihak. Perayaan HUT RI mari kita rayakan tidak hanya dengan berbagai lomba namun juga berbagai kegiatan sosial termasuk membantu para korban bencana kebakaran," tegasnya.
Baca Juga: Satu Rumah di Mejasem Rusak Berat Akibat Kebakaran, Dewi Aryani Gercep Berikan Bantuan
Untuk diketahui, peristiwa kebakaran rumah telah terjadi di Desa Dukuhsalam, Kecamatan Slawi, Kabupaten Tegal, Jumat, 12 Agustus 2022 dini hari.
Tercatat, enam rumah warga setempat ludes terbakar karena dilalap sijago merah (kebakaran).
Adapun pemilik rumah tersebut adalah Darsono, Karyadi, Misti, Andi, Darto dan Sanuri.
Darsono, salah satu korban, mengatakan bahwa peristiwa tersebut terjadi pada Jumat dini hari sekitar pukul 01.30 WIB. Api dengan cepat membakar keenam rumah warga.
Petugas pemadam kebakaran (Damkar) tiba di lokasi pada pukul 02.00 WIB. Akhirnya api berhasil dipadamkan sekitar pukul 03.30 WIB
Penyebab kebakaran diduga karena korsleting listrik. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta.***