Network
KABAR TEGAL- Satreskrim Polres Tegal berhasil menangkap dua pelaku pengeroyokan yang terjadi di kelurahan Procot, Kecamatan Slawi, Kabupaten Tegal.
Aksi pengeroyokan tersebut terjadi usai perang sarung yang terjadi pada, 10 April 2022 sekira pukul 02:30 WIB di kelurahan Procot, Slawi.
Berdasarkan pers rilis yang dilakukan Polres Tegal pada Selasa, 12 April 2022. Kejadian perang sarung tersebut berawal dari adanya kegiatan kumpul pemuda di kelurahan Procot, dan juga pemuda kelurahan Kagok, Kecamatan Slawi yang telah direncanakan sebelumnya.
Baca Juga: Akhirnya RUU TPKS Disahkan Jadi Undang-Undang Hari ini 12 April 2022
"Dari kedua kelompok tersebut memang telah bersepakat untuk melakukan perang sarung, dari 19 orang yang akan melakukan perang sarung tersebut, seluruh sarungnya dikumpulkan lebih dulu oleh kedua belah pihak untuk diperiksa agar tidak ada senjata tajam atau batu didalamnya, jadi memang perang sarung murni," jelas Kapolres Tegal AKBP Arie Prasetya Syafa'at.
Kemudian pada sekira pukul 23:00 WIB, kedua kelompok pemuda tersebut sudah kembali ke tempat tinggal masing masing, karena adanya patroli skala besar yang dilakukan oleh polres resor Tegal hingga menjelang sahur tepatnya pada pukul 02:30 WIB.
Setelah kondisinya telah sepi, kedua kelompok tersebut kembali janjian untuk bertemu di TKP, permasalahan terjadi ketika C mencari sarung yang telah dipakainya perang sarung tertinggal di seputaran SMP N 3 Slawi.
"Kejadiannya bukan ketika perang sarungnya namun kajadianya terjadi saat korban sedang mencari sarung miliknya yang tertinggal di seputaran SMP N 3 Slawi," lanjutnya
Pada saat mencari sarungya di seputaran SMP N 3 Slawi korban berselisih dengan dua warga kelurahan Kagok dan korban terkena pukulan dari pelaku, hingga korban kejang-kajang serta tidak sadarkan diri.
