4 Camat di Tegal Dicopot Akibat Video Viral Langgar Prokes, Sekda Joko: Punya Peran Lebih

- 21 Agustus 2021, 03:48 WIB
Sekda Kabupaten Tegal, Widodo Joko Mulyono saat wawancara dengan awal media usai hadir dalam acara pelantikan pejabat administrasi Pemkab Tegal, Jumat 20 Agustus 2021
Sekda Kabupaten Tegal, Widodo Joko Mulyono saat wawancara dengan awal media usai hadir dalam acara pelantikan pejabat administrasi Pemkab Tegal, Jumat 20 Agustus 2021 /Kabar Tegal//Sandy

"Tentunya Bupati harus seadil-adilnya, selama hampir dua tahun mereka berjuang melawan pandemi Covid-19, dari level 4 naik ke level 3, tentunya ini juga tugas berat bagi mereka," ungkap Joko. 

Untuk diketahui, kasus ini bermula dari viralnya video dan foto 15 camat tanpa menggunakan masker dan menjaga jarak. Kegiatan tersebut berlangsung di kantor kecamatan Slawi pada 24 Juli 2021, sebagai ajang perpisahan karena 1 camat akan memasuki masa pensiun di bulan Agustus dan 2 camat pada bulan Oktober 2021.

Baca Juga: Kasus Camat Langgar Prokes di Tegal Diserahkan ke Satpol PP, Terancam Denda Maksimal Rp 100 Ribu

Terpisah, Wuryanto yang saat ini menjabat sebagai Sekretaris Satpol PP mengatakan, dirinya sebagai abdi negara siap ditempatkan dimana saja sesuai dengan keputusan pimpinan. 

Wuryanto sebelumnya menjabat sebagai camat Slawi yang secara kebetulan ketempatan menjadi tuan rumah dari kejadian video viral perpisahan camat beberapa waktu lalu. Dirinya meminta maaf kepada masyarakat Kabupaten Tegal dan akan segera beradaptasi di lingkungan jabatan yang baru. 

"Terkait kejadian tersebut, saya meminta maaf kepada masyarakat Kabupaten Tegal dan akan menjadikan pengalaman ini sebagai cambuk untuk bekerja lebih baik dan lebih hati-hati lagi," tandasnya.***

Halaman:

Editor: Lazarus Sandya Wella


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x