Musrenbang Brebes, Menyongsong Indonesia Emas

- 22 Maret 2024, 22:01 WIB
Pemerintah Kabupaten Brebes menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) menyusun rencana kerja pemerintah daerah
Pemerintah Kabupaten Brebes menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) menyusun rencana kerja pemerintah daerah /Sri Yatni p/

KABAR TEGAL - Pemerintah Kabupaten Brebes menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang). Musrenbang ini untuk menyusun Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD} Kabupaten Brebes tahun 2025 dan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Brebes tahun 2025-2045. 

Dalam laporannya, Sekda Brebes Ir Djoko Gunawan MT menjelaskan, dalam proses penyusunan dokumen perencanaan melalui beberapa tahapan yakni persiapan, penyusunan rencana awal, rancangan dan rancangan akhir. 

Tahapan yang telah dilalui pada penyusunan dokumen perencanaan yaitu, agenda Konsultasi Dokumen Rancangan Awal RPJPD dengan perangkat daerah pada 1 Nopember 2023. Dilanjutkan agenda forum konsultasi publik rancangan awal RPJPD pada 15 Nopember 2023. Juga Musrenbang RKPD tingkat desa dan kelurahan telah dilaksanakan pada Januari 2024 dan Musrenbang RKPD tingkat kecamatan telah dilaksanakan pada 19-23 Februari 2024.

Baca Juga: Tim Patroli Polres Pemalang Berhasil Cegah Perang Sarung, Sita Barang Bukti Celurit dan Sarung

PJ Bupati Brebes Iwanuddin Iskandar SH MHum menjelaskan, penduduk Kabupaten Brebes pada 2023 mencapai lebih dari Dua juta jiwa dengan kelompok usia 24-45 tahun mendominasi populasi penduduk. Sedangkan untuk rasio jenis kelamin penduduk mencapai 103,00 dan rasio ketergantungannya mencapai 43,55 persen.

Iwan mengingatkan, capaian pembangunan di Kabupaten Brebes jangan hanya dilihat dari indikator yang positif saja namun juga dari apresiasi atau penghargaan dari kementerian/lembaga maupun dari pemerintah untuk Kabupaten Brebes khususnya untuk masyarakat Brebes.

Rencana pembangunan 2025 diarahkan pada pertumbuhan ekonomi yang berkualitas dan  berkesinambungan yang berlandaskan keunggulan kompetitif. Iwan menyebut ada empat prioritas pembangunan sebagai upaya untuk menjawab permasalahan daerah seperti kemiskinan, bencana, permasalahan pertanian, permasalahan ketentraman, keamanan dan ketertiban umum. Prioritas pembangunan juga dirancang untuk menjawab isu-isu strategis pembangunan seperti peningkatan kualitas sdm, peningkatan peran desa, kelestarian lingkungan dan perubahan tata kelola pemerintahan.

Baca Juga: Cipta Kondisi Jelang Lebaran Idul Fitri 2024, Polisi Sita Puluhan Kilo Bahan Baku Petasan

“Kita memasang target pada tahun 2025 kesejahteraan masyarakat meningkat dengan ukuran atau indikator IPM dan pertumbuhan ekonomi optimis untuk tetap tumbuh positif sedangkan kemiskinan dan pengangguran dapat terus ditekan,” kata Iwan.

Halaman:

Editor: Dessi Purbasari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x