“Siapapun yang membutuhkan pelayanan di RSUD Ir Soekarno harus dilayani dengan, jangan ditanyakan asal muasalnya,” ucap Djarot yang mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
Memakai nama Ir Soekarno berarti jajaran RSUD ini harus dapat memperhatikan bagaimana pemeliharaanya, bagaimana pelayannya sehingga mampu menolong sesama, bersih dan di percaya. Dan yang penting lagi, dapat merubah mental dari yang minta dilayani menjadi mental melayani dan memiliki jiwa-jiwa bersih.
“Seluruh jajaranya harus mempunyai jiwa pengabdian yang mulia, tulus dan ikhlas,” tandasnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes Ineke Tri Sulistyowati menjelaskan, pembangunan RSUD Ir Soekarno dilakukan dua tahap. Tahap pertama tahun 2020 dengan menelan dana Rp 62 miliar dari APBD Brebes sedangkan tahap 2 tahun 2021 dengan pagu anggaran Rp 28,7 miliar juga dari APBD Brebes. Pembangunan dilaksanakan melalui Dinas Pekerjaan Umum Brebes dan diserahterimakan pada 1 Juli 2022.
“Ijin operasional RSUD Ir Soekarno telah dikantongi sejak 23 November 2022 dengan type rumah sakit kelas D,” pungkasnya.
Peresmian RSUD Ir Soekarno di awali dengan jalan sehat bersama warga dan pelajar dan di ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pengguntingan untaian Melati yang melintang di pintu masuk rumah sakit.
Baca Juga: TERBARU! KUNCI JAWABAN Shopee Tebak Kata Tantangan Harian 25 November 2022 Huruf Dasar AAEJNLS
Tampak hadiar antara lain, Ketua DPRD Kabupaten Brebes M Taufiq SSn, Kapolres Brebes AKABP Faizal Febrianto, Komandan Kodim 0713 Brebes Letkol Inf Tentrem Basuki, Ketua Kadin Brebes Indra Kusuma, Ketua Dekranasda Kabupaten Brebes Dr Warsidin, Direktur RSUD Ir Soekarno dr Ali Budiarto, para Kepala OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Brebes dan tamu undangan lainnya.***