Mobilitas Warga Mulai Menurun, Jateng Diapresiasi Pemerintah Pusat

- 12 Juli 2021, 05:25 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. /Humas Pemprov Jateng/

KABAR TEGAL - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyebut data pergerakan di wilayahnya mendapat apresiasi dari pemerintah pusat.

Namun, Ganjar tetap meminta agar para kades tetap gencar menyosialisasikan aturan PPKM Darurat kepada warga.

Hal itu disampaikan Ganjar, usai mengikuti rakor yang dipimpin Menko Kemaritiman dan Investasi RI Luhut Binsar Pandjaitan, terkait evaluasi Pembatasan Mobilitas Selama PPKM Darurat di Jawa dan Bali, Minggu, 11 Juli 2021.

Baca Juga: Inspeksi saat PPKM Darurat, Bupati Tegal Temukan Pelanggaran di Gerai Swalayan Adiwerna

Mobilitas di Jateng selama PPKM Darurat disebut terus mengalami penurunan.

“Tadi Pak Menko mengapresiasi ya, Jawa Tengah lumayan, pergerakannya mulai ada beberapa kabupaten kota yang menguning. Hitamnya tinggal sedikit, sebagian masih merah. Jadi artinya ada kemajuanlah,” kata Ganjar.

Untuk itu, Ganjar berterima kasih kepada jajaran Polda Jateng dan Pangdam IV/Diponegoro, yang membantu dan terus melakukan pendisiplinan, baik di jalan maupun di tempat keramaian.

Baca Juga: Gunakan Pola Kanalisasi, Polrestabes Semarang Lakukan Penyekatan di 26 Titik

Meski begitu, gubernur menilai akan lebih baik lagi jika kepala daerah di wilayahnya mendorong camat, lurah dan kades untuk turut membantu. Sehingga, pergerakan bisa dikurangi hingga level terkecil.

“Maka kawan-kawan kades saya ajak berikan penjelasan informasi PPKM Darurat kepada warganya untuk tidak bergerak, untuk kurangi pergerakan. Kalau itu bisa dikunci pada level bawah, maka kemungkinan itu akan bisa membantu (menekan) pergerakan itu, dan memang nggak boleh bosen sosialisasinya,” ujarnya.

Halaman:

Editor: Dwi Prasetyo Asriyanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x