Jelang Paskah, Kapolda Jateng Perketat Pengamanan Tempat Ibadah di Seluruh Jawa Tengah

31 Maret 2021, 06:05 WIB
Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi. /Dok Humas Polda Jateng

KABAR TEGAL - TNI-Polri sudah memberikan jaminan keamanan bagi masyarakat yang akan melaksanakan ibadah Paskah.

Hal tersebut disampaikan oleh Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Lutfhi saat menhadiri Rapat Forkopimda terkait Penanganan Terorisme di Jawa Tengah di Ruang Kerja Gubernur Jateng, Selasa, 30 Maret 2021.

Dalam Rapat tersebut hadir Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Rudianto, Ketua DPRD Provinsi Jateng Bambang Kusriyanto, dan Kajati Jateng Priyanto. Diketahui Umat Kritiani akan merayakan Hari Paskah yang akan jatuh pada Jumat, 2 April 2021 mendatang, untuk itu sejumlah persiapan rencana pengamanan kini tengah dibahas oleh Forkopimda Jateng.

Baca Juga: Tingkatkan Profesionalitas Wartawan, Pikiran Rakyat Media Network Gelar UKW

Kapolda Jateng menjelaskan pihaknya telah membriefing para Kapolres di Jajaranya untuk memastikan jaminan keamanan untuk umat yang akan melaksanakan ibadah Paskah.

"Saya sudah briefing para Kapolres kemarin ya, untuk memfasilitasi tempat ibadah yang akan digunakan untuk ibadah Paskah mulai hari ini sampai nanti menjelang perayaan Paskah," jelas Luthfi.

Polda Jateng juga menggandeng komponen masyarakat yang ada yaitu ormas-ormas lintas agama. Hal ini menurut Kapolda menunjukkan bahwa rasa memiliki dan rasa persaudaraan antar-agama tidak hanya dimiliki oleh TNI-Polri saja namun juga seluruh komponen masyarakat.

Baca Juga: Melalui KOPEK, Satlantas Polres Tegal Kota Tilang Kendaraan Parkir Liar di Jalan Pancasila

Pengamanan ini, lanjut Kapolda, akan dilaksanakan di seluruh Jawa Tengah sebab pihaknya tak ingin kecolongan dengan aksi terorisme dan radikalisme.

Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menitip pesan kepada umat yang akan menjalankan Ibadah Paskah untuk tetap memperhatikan Protokol Kesehatan.

"Dengan situasi kondisi ini kita semua akan selalu membantu agar ibadahnya bisa aman. Jadi dari sisi jumlah, SOP-nya seperti yang dilakukan selama pandemi ini masih berlaku. Tetap dibatasi dengan hybrid, saya kira para Romo dan Pendeta mengikuti itu dengan baik dan nanti bisa berjalan dengan aman dan nyaman," katanya.***

Editor: Dwi Prasetyo Asriyanto

Tags

Terkini

Terpopuler