KABAR TEGAL - Kebiasaan merokok tidak baik untuk kesehatan tubuh dan banyak menimbulkan berbagai masalah kesehatan.
Solusinya dengan berhenti merokok, cara itu mampu mengurangi resiko dari dampak yang ditimbulkan dari zat nikotin dalam rokok tersebut.
Berhenti merokok dapat dijadikan salah satu penerapan perilaku hidup sehat.
Baca Juga: Kisah Gembong Narkoba, Freddy Budiman yang Terjerat Hukum Berkali-Kali Hingga Dieksekusi Mati
Hal itu pun tengah digencarkan Pemkot Solok kepada warga-warganya agar berhenti merokok dan hidup lebih sehat.
Pemkot Solok tak main-main dan serius ingin menerapkan gaya hidup sehat terhadap warganya.
Hal itu dibuktikan dengan pemberian insentif sebesar Rp1 juta bagi warganya yang mau berhenti kebiasaan merokok.
Baca Juga: Benarkah Ravn ONEUS Lakukan Perselingkuhan dan Gaslighting Terhadap Mantan Pacar Jepangnya?
Hal itu dijelaskan oleh Wali Kota, Zul Elfian bahwa akan memberikan insentif bagi warga yang berhenti merokok supaya menjadi pribadi lebih sehat.
Menurutnya, selain mendapat intensif Rp1 juta, tanpa merokok membuat pribadi dan keluarga tampak lebih sehat karena tak jadi perokok pasif.
Berdasarkan informasi, uang insentif tersebut disiapkan untuk 20 orang setiap tahun.
Mekanismenya akan dicek di balai kesehatan selama 3 bulan sekali sebagai bukti.
Jika terbukti tidak ditemukan kandungan nikotin dalam tubuh berhak mendapatkan uang insentif.
Demikian diakui dan disampaikan Wali Kota Solok Zul Elfian di Padang setelah memberikan kuliah umum di Universitas Andalas (Unand).***