Warga Kota Bandung asal Antapani, Nicko (38) mengaku ada kelebihan dan kekurangan dari tilang elektronik tersebut. Terutama apabila ada pelanggaran yang tidak disadari pengguna jalan.
"Jadi khawatir ada tagihan tiba-tiba ke kami," katanya.
Namun di sisi lain kata dia, dengan sosialisasi yang masif masyarakat akan lebih tertib dalam berlalu lintas. Terlebih beberapa waktu lalu Kota Bandung sempat menjadi salah satu kota termacet di Indonesia.
"Jadi diharapkan tak ada lagi sepeda motor misalnya yang mengambil jalur mobil misalnya," katanya.****