Apa Dampak Lingkungan Setelah Terjadinya Erupsi Gunung Semeru? Ini Efek Bagi Laju Pertumbuhan Tanaman

7 Februari 2023, 06:40 WIB
//Freepik/brgfx/

KABAR TEGAL - Erupsi Gunung Semeru terjadi kembali pada Minggu, 5 Februari 2023, pukul 12.42 WIB membuat warga sekitar was-was.

Gunung Semeru yang terletak di perbatasan kabupaten Malang dan Lumajang, Jawa Timur erupsi disertai dengan awan panas dengan jarak luncur kurang lebih 6.000 meter.

Baca Juga: Jadwal Acara Indosiar HARI INI Selasa, 7 Februari 2023: Live BRI Liga 1 BHAYANGKARA FC VS PERSIKABO 1973

Dikutip dari ANTARA, Kepala Bidang Kedaruratan, Rehabilitasi, dan Rekonstruksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lumajang Joko Sambang menghimbau masyarakat untuk tidak beraktivitas dengan jarak 13 km dari pusat erupsi.

Lantas, apa saja dampak lingkungan setelah terjadinya erupsi Gunung Semeru?

Baca Juga: Jadwal Acara SCTV HARI INI Selasa, 7 Februari 2023: Perubahan Jam Tayang Tajwid Cinta Hingga FTV Prime Time

1. Ekosistem rusak

Flora dan fauna banyak yang mati akibat terkena material padat, seperti abu vulkanik, awan panas, abu panas dan lahar hujan. Lebih luasnya, ekosistem dan vegetasi hutan yang ada disekitarnya menjadi rusak.

2. Tanaman menjadi tumbuh lambat

Hal ini tergantung dengan jenis material yang dapat mempengaruhi tingkat kesuburan tanah untuk tumbuhnya tanaman. Jika material berupa debu bertekstur lembut, maka tanah akan lebih subur dan tanaman akan lebih cepat tumbuh. Jika material berupa pasir keras, maka pertumbuhan tanaman akan terhambat sehingga lebih lambat. Hal tersebut terjadi karena tanaman kurang mampu untuk menyerap zat nutrisi tanah.

Baca Juga: Waspada! Gunung Semeru Kembali Erupsi Disertai dengan Jarak Luncuran Awan Panas Setinggi 6.000 Meter

3. Pengaruh bagi tanaman

Tanaman sensitif dengan kekuatan besar kecil letusan. Selain itu, tergantung tipe dan jarak dari pusat lerusan ikut mempengaruhi pertumbuhan tanaman. Sehingga, setiap tumbuhan memiliki dampak yang beragam bagi pertumbuhannya.

4. Kelangsungan hidup satwa liar terancam

Banyak satwa yang tak selamat pasca erupsi terjadi. Satwa mati karena terkena material aktivitas gunung berapi. Selain itu, mereka menjadi kehilangan tempat tinggal. Dimana, tempat tinggal untuk keberlangsungan hidup satwa.

Baca Juga: Cara Daftar Online Bansos DTKS Kemensos Februari 2023 dan Cek Penerima PKH atau BPNT di Aplikasi Cek Bansos

5. Jangka pendek dan panjang

Jika dalam jangka pendek, gunung meletus akan merusak hampir seluruh ekosistem yang berada di sekelilingnya. Namun, apabila dampak dalam jangka panjang tanah menjadi lebih subur karena material vulkanik.

Demikian informasi seputar dampak dari erupsi Gunung Semeru, bisa bikin tanaman tumbuh lebih lambat.***

 

Editor: Dessi Purbasari

Tags

Terkini

Terpopuler