Pengendara Motor yang Terseret Arus Banjir Bandang di Bogor Adalah Salah Seorang Mahasiswi IPB?

13 Oktober 2022, 22:57 WIB
Pengendara Motor yang Terseret Arus Banjir Bandang di Bogor Adalah Salah Seorang Mahasiswi IPB? /Dok.Prokompim Kota Bogor

KABAR TEGAL - Netizen dihebohkan dengan video detik-detik seorang pengendara motor yang terseret banjir hingga terjatuh ke sebuah selokan di Jalan Dadali, Tanah Sereal, Kota Bogor.

Dalam video tersebut memperlihatkan pengendara motor tak mampu menahan derasnya banjir yang mengalir hingga akhirnya dirinya dan sepeda motor yang dikendarai jatuh di selokan di Jalan Dadali Bogor.

Baca Juga: Wali Kota Bogor Bima Arya Wajibkan Tiap Hari Selasa ASN Kenakan Pakaian Produk Lokal

Menurut informasi, hingga kini pengendara motor yang jatuh di selokan Jalan Dadali Bogor belum ditemukan.

Ternyata pengendara motor yang jatuh di selokan saat banjir bandang di Bogor yaitu salah satu Mahasiswi IPB.

Hal tersebut telah dikonfirmasi oleh Tim SAR gabungan yang terdiri dari BPBD Kota Bogor, Damkar, Tagana, dan PMI.

Baca Juga: KA Pangrango, Kereta Api Dari Bogor ke Sukabumi PP Dengan Harga Mulai dari Rp 40 Ribu

Bersamaan dengan peristiwa tersebut, beredar sebuah video yang memperlihatkan pengendara motor jatuh di selokan hingga akhirnya terseret arus pada saat banjir bandang di Bogor.

Hingga kini Tim SAR gabungan melakukan pencarian terhadap korban pengendara motor yang terjatuh di selokan dan terseret arus air saat banjir bandang.

Baca Juga: Pelaku Penculik 12 Bocah Laki-Laki Diringkus di Senayan, Kapolres Bogor: Tersangka Narapidana Teroris 2016

Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor, Teofilo Patrocinio Freitas mengatakan bahwa pihaknya akab melanjutkan pencarian terhadap korban pengendara yang terseret arus air.

"Iya jadi hari ini kita kembali melanjutkan operasi pencarian terhadap pengendara yang terseret arus air," kata Teofilo Patrocinio Freitas.

Baca Juga: Beredar Video CCTV Pencuri HP di Bogor Kendarai Fortuner, Ini Wajah Pelakunya

Ia juga mengatakan bahwa pencarian terhadap korban di perluas dari awal titik awal lokasi reruntuhan tembok.

"Saat ini kita melakukan pencarian di beberapa titik lokasi dari titik awal di lokasi reruntuhan tembok dengan asumsi saat kejadian korban dan reruntuhan ini bersamaan," sambungnya.***

Editor: Dessi Purbasari

Tags

Terkini

Terpopuler