Kemnaker Launching E-Pengantar Kerja Sebagai Website Cari Kerja Berbasis Daring, Simak Fungsinya Berikut

- 19 Mei 2022, 18:55 WIB
Dirjen Binapenta Kemnaker, Suhartono dalam peluncuran program E-Pengantarkerja
Dirjen Binapenta Kemnaker, Suhartono dalam peluncuran program E-Pengantarkerja /

KABAR TEGAL - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) membangun kembali sistem informasi ePengantarKerja untuk memperoleh informasi pengantar kerja yang akurat dan meminimalkan error dengan data akan lebih baik apabila diisi dan diunggah langsung oleh pengantar kerja.

Website ePengantarKerja ini berbasis daring atau online untuk mengumpulkan informasi pengantar kerja dalam satu wadah.

Seperti yang diungkapkan oleh Dirjen Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasa Kesempatan Kerja (Binapenta dan PKK), Suhartono dalam acara Relaunching New Website, ePengantarKerja di akun YouTube Bidang Kebijakan Pengantar Kerja yang digelar Selasa 17 Mei 2022 lalu.

Baca Juga: SEDANG BERLANGSUNG Link Live Streaming Semifinal Sepak Bola SEA Games 2021 Timnas U-23 Indonesia vs Thailand

"Dengan dibangun kembali e-pengantarkerja ini, ke depannya e-pengantarkerja digunakan sebagai platform yang dapat menghimpun semua pekerjaan Pengantar Kerja, seperti layanan pada karirhub, konseling, dan e-jabatan," ucap Suhartono dikutip dari Antara pada Kamis 19 Mei 2022.

Menurut keterangan Suhartono,  e-pengantarkerja saat ini sudah terhubung dengan SIAPKERJA di sistem kemnaker.go.id. 

Nantinya sistem tersebut siap dikembangkan untuk memfasilitasi kebutuhan pengantar kerja, seperti pendaftaran pelatihan, uji kompetensi dan IKAPERJASI.

Baca Juga: Dewi Aryani Ajak Masyarakat Segera Daftar BPJS Ketenagakerjaan: Sangat Penting Jangan Diremehkan

Menurut data Kemnaker, berdasarkan pengumpulan data per April 2022 diperoleh informasi bahwa pengantar kerja saat ini berjumlah 1.051 orang yang tersebar di 34 Provinsi.

Rincian dari Ditjen Binapenta dan PKK sebanyak 133 orang, Ditjen Binalavotas sebanyak 34 orang, Pusat Pasar Kerja sebanyak 11 orang, BP2MI sebanyak 196 orang, provinsi 124 orang, kabupaten 368 orang, dan kota sebanyak 185 orang. ***

Editor: Lazarus Sandya Wella

Sumber: ANTARA Youtube Kemnaker


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x