3,6 Juta Pemudik Diprediksi Kembali ke Daerah Asal pada H+2

- 10 Mei 2021, 21:02 WIB
Menhub Budi Karya Sumadi saat memberikan keterangan pers hari ini, Senin 10 Mei 2021.
Menhub Budi Karya Sumadi saat memberikan keterangan pers hari ini, Senin 10 Mei 2021. /BPMI

KABAR TEGAL- Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi, menyatakan bahwa Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah menyiapkan skema pencegahan penyebaran Covid-19 saat arus balik.

Kemenhub memprediksi 22 persen pemudik akan kembali ke tempat asal pada hari kedua setelah Lebaran.

Hal ini diungkapkan Menteri Perhubungan dalam keterangan pers di Kantor Presiden, Jakarta pada Senin, 10 Mei 2021 setelah rapat terbatas bersama Presiden.

Baca Juga: Masuki Hari ke-4 Larangan Mudik, Kakorlantas: 104 Ribu Kendaraan Diputarbalikkan

“Kami juga membahas tentang rencana kepulangan saudara-saudara kita dari daerah mudik. Dari catatan kami ada 22 persen yang akan balik pada hari Minggu H+2. Kalau dikuantifikasi kira-kira 3,6 juta, jumlah yang banyak,” ujarnya.

Kemenhub mengusulkan dua rencana kepulangan pemudik yaitu menunda waktu kepulangan dan melakukan tracing secara intensif di beberapa titik lokasi.

Budi juga mengusulkan untuk memberikan testing secara gratis bagi pemudik dengan perjalanan darat dan tracing dalam waktu singkat bagi pemudik yang menggunakan perjalanan udara.

Baca Juga: Larangan Mudik, PT KAI akan Kembalikan Uang Tiket yang Terlanjur Dipesan

“Pertama, menunda kepulangan supaya tidak bertemu di satu tempat tertentu. Kedua, kami mengusulkan dilakukan tracing yang intensif di beberapa tempat yang konsentrasinya besar, katakanlah di Madiun, Ngawi, Surabaya, Solo, Yogya, Semarang, Cirebon, Jakarta, bahkan yang dari Sumatera di Bakauheni dilakukan tracing secara intensif,” tambahnya.

Selain itu, Menhub mengatakan saat ini sedang dilakukan persiapan kepulangan bagi pekerja migran Indonesia (PMI) dari Malaysia.

Halaman:

Editor: Dwi Prasetyo Asriyanto

Sumber: Presiden RI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x