KABAR TEGAL – Salah satu anggota calon jamaah haji yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 11 yang berasal dari Kabupaten Padang Lawas (Palas), Sumatera Utara tidak jadi berangkat ke Madinah karena meninggal dunia sebelum masuk ke Asrama Haji Medan.
Calon haji yang wafat tersebut atas nama Hanafi Hasibuan asal Kabupaten Padang Lawas dengan nomor manifest 115.
“Ya, benar, calon haji tersebut wafat sebelum masuk ke Asrama Haji Medan,” kata Humas Haji Embarkasi Medan, HM Yunus, dikutip dari Antara.
Baca Juga: Jadwal dan Rangkaian Kegiatan Perayaan Waisak 2023 di Candi Borobudur
Yunus menjelaskan selain kejadian wafatnya calon Jemaah haji juga ada dua orang calon haji yang ditunda keberangkatannya ke Madinah karena sedang sakit sebelum masuk Asrama Haji Medan.
“Kedua calon haji tersebut atas nama Anas Nasution, nomor manifest 059 dan Lembang Baginda Hatimbulan dengan nomor manifes 231 asal Kabupaten Padang Lawas,” kata Yunus.
Selain itu, ada satu orang calon haji kloter 11 Embarkasi Medan asal Kabupaten Palas ditunda berangkat ke tanah suci, karena sedang sakit di Asrama.
Baca Juga: 7 Tips Menjaga Kesehatan Mata Bagi Kamu Pekerja di Depan Layar, Nomor 4 Sering Diabaikan
“Calon haji tersebut, atas nama Tongku Sahala Perdamean dengan nomor manifes 228 adalah Kabupaten Padang Lawas, Sumatera Utara,” kata Humas Haji Embarkasi Medan.
Pada hari Sabtu, 3 Juni 2023 sebanyak 335 calon haji Kloter 11 Embarkasi edan asal Kabupaten Padang Lawas (Palas), Sumatera Utara berangkat ke Madinah dari Asrama Haji Medan.
Calon-calon haji Kloter 11 Embarkasi Medan ini seluruhnya berasal dari Kabupaten Padang Lawas dan tak ada satupun calon haji di wilayah Sumatera Utara yang tergabung.
Baca Juga: Tujuan Warga dan Babinsa Paguyangan Bangun Pos Kamling
“Ini suatu sejarah bagi calon haji Kloter 11, karena mendapat panggilan dari Allah SWT untuk menunaikan ibadah haji di tanah suci Mekkah,” ujar Kakanwil Kementrian Agama Sumatera Utara H. Ahmad Qosbi Nasution saat ia sedang melakukan sambutan pada saat melepas rombongan calon haji Kloter 11 ke Kota Madinah.
Harapan Qasbi terhadap calon haji Kloter 11 ini adalah calon haji Kloter 11 dapat bertemu dengan seluruh calon haji dari Indonesia maupun calon haji dari Negara-negara di belahan dunia.
“Untuk itu, pandai-pandailah bergaul dengan calon haji dari Negara-negara asing, saat berada di tanah suci Mekah, dan jaga nama baik Sumatera Utara, serta Indonesia,” kata Qasbi.
Baca Juga: 10 Kata-kata Bijak Sang Buddha, Kalimat Penuh Motivasi dari Siddharta Gautama
Adapun petugas Kloter 11, yaitu Ahmad Kamaluddin Daulay (Pimpinan Kloter), Umar Soleh Hasibuan Bin H Iljas Hasibuan (Pembimbing Ibadah), Inda Sari Siragar Binti Alm Khasmir Siregar (Dokter Kloter), Ramadona Binti Baharudding (Para Medis) dan lain-lain.***