Yuk Jadikan Silaturahim Sebagai Penguat Dalam Menjalani Kehidupan Antar Sesama Keluarga

KABAR TEGAL - Kehidupan setiap orang ditakdirkan tidak sama baik status sosial, ekonomi, kesehatan dan cara beragama.

Dalam keluarga ada beberapa anak, dan akan menjalani kehidupan masing-masing dari mereka setelah dewasa berbeda-beda.

Tak dapat dipungkiri, kadang biasanya orang-orang membayangkan indahnya kehangatan saat masa-masa kehidupan waktu kanak-kanak bersama saudara.

Adik kakak tidur satu kamar, bermain, makan bersama, saling berbagi dan saling bergurau.

Baca Juga: Contoh Naskah Khutbah Jumat Singkat Terbaru 2022 Tentang Etos Kerja dan Amal

Kebahagiaan itu tidak bisa dimusnahkan dari pikiran kita karena sampai kapanpun antara kita tetap satu keluarga.

Dari Rahim yang sama dan tidak akan ada penyebab putus hubungan. Begitupun dengan kerabat lainya

Namun kenapa banyak di antara kita yang tidak rukun setelah masing masing berkeluarga?

Antara anak dan bibinya, pamanya jarang tidak saling komunikasi. Bertemu hanya saat ketika punya kepentingan hajat dan dikala ada musibah.

Baca Juga: KUNCI JAWABAN Tebak Kata Shopee Tantangan Harian Jumat 22 Juli 2022 dari Huruf RAFIASM, Ambil Hadiahnya!

Dikutip kabar Tegal dalam berbagai sumber. "Tau nggak kenapa Allah berikan kehidupan berbeda taraf? Kita ambil pelajaran disini, agar antara mereka saling bantu, saling dukung dan saling support. Yang kuat bantu yang lemah,"

"Seharusnya yang kaya bantu yang susah, yang berilmu saling menasehati dan betapapun banyaknya harta, manusia tetap butuh bantuan orang lain (khususnya keluarga) Itulah silaturahim yang sesungguhnya, dan Allah melaknat bagi yang memutus silaturahim."

Sering terdengar di masyarakat berbagai kasus putusnya tali silaturahmi. Ancaman Islam sangat tegas terhadap pemutusan silaturahmi ini.

Baca Juga: Cek Penerima Bansos PKH Juli 2022 Online di Aplikasi Cek Bansos atau link cekbansos.kemensos.go.id

Allah ta’ala berfirman:

فَهَلْ عَسَيْتُمْ إِن تَوَلَّيْتُمْ أَن تُفْسِدُوا فِي اْلأَرْضِ وَتُقَطِّعُوا أَرْحَامَكُمْ

“Maka apakah kiranya jika kamu berkuasa kamu akan membuat kerusakan di muka bumi dan memutuskan hubungan kekeluargaan? Mereka itulah orang-orang yang dilaknati Allah dan Allah tulikan telinga mereka dan Allah butakan penglihatan mereka.” (QS. Muhammad: 22-23)

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

لَا يَدْخُلُ الْجَنَّةَ قَاطِعٌ

“Tidak akan masuk surga orang yang memutuskan silaturrahim.” HR. Bukhari

Maka penting bagi kita menjaga silaturahmi dengan keluarga, kerabat dan sahabat, hingga akhir hayat.***